Sabtu, 12 Desember 2009

Perencanaan Lomba Tahunan

Dari berbagai masukan terkait keberadaan lomba Papburi Solo kami masih mempertimbangkan baik dari segi waktu, teknis, penentuan jenis burung sampai pada sistem penjurian yang akurat. Pada prinsipnya Papburi merupakan paguyuban yang peduli pada kicauan jenis kenari, namun pada perkembangannya terkait sistem lomba "Non Teriak" yang telah lahir dan berkembang seakan memberikan formulasi baru dalam lomba di tanah air. Konsep semula hanya terkait dengan kenari, kini telah berkembang ke beberapa kicauan lain yang tergabung dalam lomba jenis kicauan/ Q'Max.

Arahan sebuah pementasan lomba memang ada berbagai kepentingan, seakan dunia hobby bisa jadi menjadi begitu berharga, kebersamaan menjadi begitu membanggakan, dan tidak menutup kemungkinan terbersit pula kepentingan finansial yang secara umum sudah menjadi kepentingan bisnis. Semua itu tidak jadi masalah semua kita tampung dengan harapan sebuah komunitas bisa berjalan dan yang lebih penting penyaluran hobby dan kecermatan dalam penanganan burung dapat berjalan lebih terarah.

Manakala usulan berkembang dan kepentingan semakin menekan tidak salahnya kita coba mewujudkannya, rencananya antara lain dengan jadwal lomba yang lebih jelas dalam kurun waktu satu tahun, keuntungannya peserta dapat lebih mudah untuk mempersiapkan jagonya, kendalanya banyak resiko berkaitan dengan waktu, acara, musim, sampai pada strain yang berkembang. Pada dasarnya semua perlu dicoba,dan yang jadi penentu adalah kepentingan lomba itu sendiri. Selain itu terkait penjurian agar lebih akurat dan memuaskan semua pihak bersama sama membangun sebuah sitem kepercayaan yang dilaksanakan dalam bentuk koordinasi (Workshop Juri) dalam hal ini semua kepentingan akan diakomodir menjadi sebuah kesepakatan sistem yang lebih mapan.

Jumat, 20 November 2009

Tukar Link Papburi Solo

mSelamat bergabung dengan Papburi Solo . . .
Silahkan tinggalkan informasi pada kolom komentar jika anda sudah memasang link Papburi Solo pada situs/blog anda dengan disertakan :

1. Nama dan identitas
2. Alamat situs/blog dengan diawali http:// . . .
3. Jika dikehendaki Papburi Solo memuat artikel atau informasi anda silahkan
kirim lewat email: papburisolo@yahoo.co.id

Link Papburi Solo berupa banner yang bisa terpasang dengan cara copy - paste kode pada kolom dibawah ini :






sesuaikan ukuran dengan merubah width="210"

atau bisa dengan memasang alamat : http://www.papburisolo.com pada blog/situs anda

Terima kasih anda sudah bergabung bersama kami

Sabtu, 14 November 2009

Kenari Roller

GERMAN HARTZ ROLLER CANARY
oleh: Kian Sing




Burung kenari jenis German Hartz Roller sering juga disebut sebagai German Roller atau di sini sering dipanggil Harzer. Kenari ini berasal dari Kepulauan Kenari, di sebelah pantai Barat Afrika Utara.

Para pelaut membawa burung dengan nyanyian yang indah ini dari Kepulauan Kenari menuju Spanyol sekitar 500 tahun yang lalu. Mendapatkan uang dari menjual binatang peliharaan ini kemungkinan besar menjadi alasan utama mengapa orang Spanyol memulai berternak kenari. Pertama kali, mereka mencoba hanya menjual kenari jantan dan sementara menyimpan kenari betina untuk dikembangbiakkan sendiri. Tetapi setelah itu orang Italia mendapatkan beberapa kenari betina karena penjualan burung kenari menyebar ke seluruh daratan Eropa.

Terlebih lagi, para pekerja tambang di Tyrol banyak yang menjadi pakar dalam mengembangbiakkan kenari ini. Salesman yang berkeliling ke seluruh Eropa kebanyakan menjual barang-barang dagangan untuk kebutuhan sehari-hari. Ketika pertambangan di Tyrol menjadi tidak menguntungkan, penambang pergi ke sebelah Utara dari Pegungungan Hartz, dimana dibuka industri pertambangan yang baru. Mereka selalu membawa kenarinya dan mendapatkan tambahan pemasukan dengan berternak dan menjual kenarinya. Gudang para peternak kenari pada waktu itu adalah kota St. Andreasberg.

Di kota inilah kenari biasa pada jaman pertengahan dikembangkan menjadi kenari Hartz Roller yang unik. Kenari Hartz Roller berkembang menjadi burung dengan irama nyanyian yang luar biasa. Yang perlu diketahui, kenari ini bernyanyi dengan paruh hampir tertutup.

Kenari ini diperkirakan hidup sampai sekitar 10 tahun, mempunyai panjang 12 - 12,5 cm, berbagai macam warna tetapi kebanyakan berwarna hijau, kuning dan campuran keduanya. Pemeliharaan di tempat asalnya memakai sangkar kecil dan walaupun mereka memerlukan banyak sinar matahari, sangat penting diketahui bahwa kenari ‘disimpan’ dalam lemari dalam 10-12 jam. Kenari German Hartz Roller dikembang biakkan bukan karena ukuran, warna atau bulunya tetapi khusus dijadikan sebagai kenari penyanyi, tentunya di negara asal atau negara yang mengakuinya. Karakteristik khusus kenari ini adalah menyanyi dengan paruh yang hampir tertutup, dimana akan menghasilkan warna suara berfrekuensi rendah dan lebih jernih dibanding burung lain. Kenari ini mempunyai nada rendah yang membuat telinga pendengar merasakan kenikmatan tetapi walaupun demikian kenari ini juga mempunyai nada tinggi.




Sumber : Kicau mania. org

Mengenal Jenis Kenari




MENGENAL MENJADI LANDASAN UTAMA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

JENIS DAN STRAIN YANG BERBEDA, MENANDAKAN BAHWA SETIAP TEMPAT DAN KONDISI ADA KEMUNGKINAN UNTUK BERKEMBANG

BAGAIMANA MEREKA DAPAT MENCIPTAKAN JENIS YANG UNGGUL

LALU BAGAIMANA DENGAN KONDISI KITA . . .
PERTANYAAN UMUM YANG SEMESTINYA KITA SENDIRI YANG HARUS MENJAWABNYA















Lab Eksibisi dalam Lomba

Namanya juga eksibisi tentunya penuh dengan berbagai spekulasi. Setelah mencoba diadakannya beberapa lab untuk ajang eksibisi dapat disimpulkan bahwa trend pasar tidak selamanya menjadi tolok ukur kesuksesan ajang eksibisi ditilik dari sudut banyaknya peserta. Mungkin ada beberapa hal yang mempengaruhi manakala trend pasar menyeruak dan permintaan akan lomba meningkat tapi gagal dalam jumlah peserta
antara lain :
- Mengenai waktu trend : jika trend pasar begitu tiba-tiba boleh jadi hanya sifatnya permainan pasar sehingga penggemar hanya mempersiapkan untuk nilai jual dan bukan untuk kualitas lomba
- Mengenai persiapan lomba : Saat lomba akan diadakan rasa keraguan sering timbul untuk menampilkan jagoannya sehingga persiapan yang mungkin sesaat masih dikurangi rasa kurang percaya diri dari masing masing peserta akan jagoannya
- Mengenai keinginan sesaat : Bisa jadi lomba hanya sebagai ajang promosi sesaat untuk lebih dapat mengenali trend sehingga trend itu dapat berjalan sesuai target seperti yang diinginkan

Ditinjau dari kesuksesan kelas eksibisi akan terlihat berbagai kesimpulan yang mendasar sehingga apabila trend pasar mengarah pada burung tertentu dan lombapun banyak perserta, biasanya trend ini akan berlangsung lama bahkan kadang mampu menggeser kategori kelas lomba burung yang sudah ada.
Sisi positipnya antara lain :
- Sebagai sarana uji coba akan kualitas suatu trend
- Dapat menampung aspirasi pelomba dan menjawab keraguan akan suatu trend
- Dapat ikut serta mengamati jenis burung tertentu untuk acuan kedepan sebagai calon kategori burung lomba
- Kelegaan bersama saat trend muncul maka kebanggaanlah yang ada apabila ada penyelenggara yang mau mengujinya

Dari beberapa kesimpulan itulah perlunya suatu interaksi dan komunikasi antara peserta lomba dan penyelenggara. Mungkin perlu adanya media yang menjembatani komunikasi, misalnya majalah ataupun polling tidak langsung yang secara otomatis akan terlihat pada saat trend itu muncul. Dari sisi peserta mungkin tidak banyak terpengaruh yang penting tujuan lombanya tercapai namun dari sisi penyelenggara tentunya akan sebaliknya apabila lab tertentu itu tidak terisi sebagaimana yang diharap

Ulasan di atas bukan berarti suatu vonis untuk tidak diadakannya eksibisi, tetapi kejelian akan pasar menjadi tolok ukur kesuksesan diadakannya lomba. Saat saat lalu pernah diadakan eksibisi kelas Pentet ternyata pesertanya melimpah sehingga hanya permohonan maaf saja yang keluar karena itu hanya eksibisi, tetapi pernah juga eksibisi kelas love birds ternyata pesertanya hanya sedikit terpaksa juga penyelenggara harus menanggung resiko,
Berdasarkan hal hal tersebut kami mempunyai beberapa argumen untuk menentukan ada atau tidaknya kelas eksibisi beserta jenis burung yang dilombakan, dan dengan dasar itu pula kami perlu data informasi sebanyak banyaknya akan trend pasar, dan kamipun akan tetap membuka permintaan permintaan wajar sebagai wujud kepedulian terhadap pemerhati burung

Sie Lomba
Papburi Solo

Rabu, 11 November 2009

Spanish Timbrado

SPANISH TIMBRADO CANARY

oleh: Kian Sing




1. NYANYIAN FLOREADO

‘Floreado’ dalam bahasa Spanyol adalah sebagai panggilan sebuah variasi lagu Timbrado yang dinamakan ‘floreo’. Floreo dapat diterjemahkan sebagai ‘flourish’ dan dalam bahasa Spanyol dan Inggris kata ini diadaptasi dari bahasa Latin, yakni ‘flos’ (flower) yang dapat diartikan sebagai perhiasan musikal. Floreo adalah variasi lagu utama Timbrado, nilainya tertinggi sampai 54 poin dan dapat dibentuk dari huruf vokal atau konsonan apapun, jadi dapat dikatakan variasi ini tidak harus menyanyikan lagu tertentu atau dalam kata lain bebas. Hal ini sangatlah penting bagi Spanish Timbrado yang membedakan burung ini dari Belgian Waterslager dan German Hartz Roller yang harus menyanyikan variasi lagu tertentu, dan kebebasan untuk bernyanyi dengan variasi yang beraneka ragam ini tetap diterima sejauh lagunya dinyanyikan dengan baik dan dengan karakterisitik suara yang khas dari Timbrado, metal dan jernih.

Akhir-akhir ini kata baru, floreado, menjadi sangat popular di Spanyol. Pecinta burung ini mengatakan bahwa Timbrado adalah bertipe ‘discontinuous’ karena burung ini biasanya bernyanyi tidak hanya variasi ‘fluorish’ tetapi juga standar variasi ‘discontinuous’ yang lain, seperti: ‘cluck’, ‘bell’, ‘variasi conjoined’ dan ‘slow water’. Variasi ‘semi continuous’, yakni: ‘jingle bell’, ‘watery bell’ dan ‘semi bound water’ juga diperbolehkan tetapi tidak menjadi variasi yang utama dalam nyanyiannya. Pada kenyataannya, nyanyiannya hanya ‘timbre’ dan ‘roll’, yang dinamakan variasi ‘continuous’.

Ada beberapa alasan untuk membenarkan adanya variasi lagu yang dilarang. Tanpa memperdulikan selera setiap hobiis, lagu ‘discontinuous’ sudah terbawa dari kenari liar, jadi hal ini adalah alasan logis yang harus disadari. Namun yang lebih penting daripada karakter yang khas dari setiap jenis: seperti Waterslager dengan lagu seperti air dan German Hartz Roller dengan lagu roll, lagu ‘discontinuous’ adalah fitur terkuat dari Timbrado dan untuk mendapatkan irama yang lamban dengan kualitas tinggi, tidak ada jalan lain selain membuang variasi ‘timbre’ dan ‘roll’. Hal ini, kenyataannya, poin awal yang logis dari lagu ‘floreado’ yang sudah dipraktekkan berabad-abad telah membuktikan tidak hanya untuk menjadi benar tetapi juga mengarahkan burung dengan alasan yang tidak terduga: seperti lagu ‘continuous’ dihapus dan kita memfokuskan kerja kita di irama yang lamban, nyanyian burung akan bertambah kompleks, membuat ‘polysyllabic fluourishes’ atau kombinasi beberapa variasi (‘cluck+flourish’, ‘water+cluck, …) yang dinyanyikan dalam satu suku kata, dimana hal ini disebut Timbrado ‘conjoined variations’.

Terakhir ada sebuah fitur signifikan lain di lagu floreado yang membuat unik dan ini diajarkan kepada anakan jantan muda. Hampir di semua anakan yan dalam taraf pemasteran, mereka belajar lagu ayahnya atau burung jantan lainnya dan hasil pemasteran yang sangat mempengaruhi adalah: warisan genetika burung, keahlian mempelajari dan corak lagu master. Anakan floreado tidak dididik dengan cara demikian, para peternak mencoba untuk mendidik secara eksklusif dengan potensi burung dari dalam yang hasilnya serupa dengan lagu secara genetic. Dalam kata lain, tanpa pengaruh besar dari master, setiap anakan akan bernyanyi seperti apa yang dia maui secara genetika.



2. SEJARAH KENARI SPANISH TIMBRADO

Semuanya berawal sekitar tahun 1400 ketika orang Spanyol datang ke Kepulauan Kenari dan dengan cepat mengatasi penduduk lokal yang disebut Guanche. Orang-orang Spanyol menyadari bahwa penduduk Guanche memelihara burung di dalam sangkar kecil tradisional yang berbahan kayu, burung tersebut sangat mirip dengan European Serin tetapi mempunyai nyanyian yang lebih baik. Secara nyata, nyanyian adalah satu alasan yang utama bagi Spanyol untuk memelihara burung kenari liar (Serinus Canaria) tersebut dan untuk berabad-abad seleksi variasi lagu menjadi tujuan setiap peternak. Bagaimana kenari domestik pertama bernyanyi? Untuk yakinnya nyanyiannya hampir sama dengan kenari liar dan, akhirnya, kita mempunyai sebuah buku yang sangat berharga yang ditulis pada tahun 1604 oleh praktisi Spanyol, Juan Bautista Xamarro yang berjudul “Pengetahuan tentang Sepuluh Burung Kecil dan Nyanyiannya”, yang menulis hal tersebut. Berbicara tentang nyanyian kenari, Xamarro berkata, “Hampir semua variasi lagu dari burung tersebut mirip dengan Nightingale dan sisanya menyerupai Linnet…”. Jika kita mengerti bagaimana nyanyian burung Nightingale dan Linnet, kita akan menyadari bahwa Xamarro mungkin akan berkata tentang Timbrado dari bagian lagu ‘discontinous line’ (akan diterangkan di bawah) atau floreado. Dan pengetahuan Xamarro tentang burung adalah akurat, mungkin semua orang akan terkejut membaca keterangannya tentang nyanyian linnet atau goldfinch. Selama yang diketahui para pakar burung, tidak ada orang lain lagi yang menulis soal ini sampai akhir abad ke-19.

Jadi burung kenari pertama yang diternakkan di Spanyol adalah floreado, sangat mungkin terjadi
tidak seluruh burung ini asli kenari liar, juga discontinuos, beberapa variasi lagu dengan variasi ‘continuos’ yang pendek (yang paling banyak adalah ‘timbres’ tetapi juga ‘imperfect rolls’). Tetapi walaupun jenis kenari liar ‘continuous’ ini, lagu yang dinyanyikan berfokus pada ‘flourishes’ dengan perbandingan variasi continuous/discontinuous yang mirip dengan lagu tengah Timbrado ke ‘discontinuous’. Hal ini dapat dipelajari dari tulisan di bawah…

Di abad ini berternak kenari menjadi sangat popular di hampir seluruh negara Eropa dan seiring dengan berkembangnya kelompok kenari warna dan postur. Jenis pertama yang dikenal adalah kenari Saxon yang telah ada sejak abad ke-18 dan mungkin adalah cikal bakal Belgian Waterslager dan German Hartz Roller. Di evolusi terakhir dan hampir mencapai titik puncak, suara kenari sangat rendah dan kaya akan lagu roll (continuous). Kenari Saxon dan German Hartz Roller dengan cepat menyebar ke seluruh belahan dunia dan dikawin-silangkan dengan setiap jenis kenari lokal pada perkembangannya, hal ini menjelaskan mengapa kenari warna dan postur biasanya bernyanyi dengan variasi lagu yang dalam dan dengan banyak variasi roll, seperti nyanyian kenari liar. Di Spanyol terjadi hal yang sama dan leluhur kenari lokal di sana dikawin-silangkan dengan kenari Saxon selama abad ke-19 dan juga dengan German Hartz Roller di awal abad ke-20.

Bagaimanapun juga kita wajib berterima kasih kepada tulisan Antonio Drove Aza, kita mengetahui bahwa pada sekitar tahun 1920 di beberapa daerah di Spanyol mengembang-biakkan kenari yang bervariasi lagu ‘discontinuous’ (floreado). Drove adalah juri German Hartz Roller yang ahli dalam nyanyian burung Nightingale dan peternak floreado jaman dulu, mempopulerkan kenari tersebut dengan nama ‘canarios del pais’ (kenari nasional atau kenari Spanyol). Drove berkata bahwa kenari membawakan lagu ‘water variation’, ‘cluck’, berbagai suara ‘flute’ secara ekstrim dan variasi lain seperti nyanyian burung Nightingale tetapi tanpa roll. Drove berpikir bahwa setiap burung kenari yang bisa membawakan variasi continuous dan terutama variasi roll mempunyai hubungan darah dengan kenari Saxon atau German Hartz Roller. Akhirnya, pada tahun 1962 standar Spanish Timbrado disahkan. Dia juga berpikir bahwa kenari floreado jaman dulu telah musnah selama Perang Saudara di Spanyol di tahun 1936-1939, di waktu itu perang sangat panas hingga menewaskan hampir satu juta orang meninggal dunia…sampai dia menemukan beberapa burung kenari masih hidup pada tahun 1950an di daerah utara Asturias. Sejak itu Drove berkerja sama dengan sekelompok kecil yang terdiri dari peternak menyeleksi kenari penyanyi yang masih murni dan dikawin-silangkan dengan kenari liar yang mempunyai variasi discontinuous.

Pada waktu yang sama dimulailah sebuah proses panjang yang sulit untuk membuat kembali standar Timbrado, sehingga lagu floreado yang ‘baru’ juga ikut menjadi bagiannya dan, akhirnya, pakem 2002 diresmikan dengan menyimpulkan bahwa lagu Timbrado memiliki variasi setengah lamban (disebut discontinous dan semidiscontinous), hal ini membuktikan bahwa nyanyian Timbrado tidak terbatas, lebih baik dan variatif, terutama dengan irama lagu yang dibawakan dalam discontinuous. Pakem akan berubah seiring dengan kemajuan floreado dari waktu ke waktu terutama dengan berkembangnya burung ini ke seluruh belahan dunia dimana saat ini lebih dari 50% dari kenari ini adalah floreado dengan sedikit mempunyai variasi timbre dan roll; classic tidak lebih dari 20% dan menurun secara cepat. Sisanya berada di Eropa dan Amerika Selatan menunjukkan adanya kenaikan para pecinta burung ini yang mencoba menaikkan kualitas flourish dan variasi discontinuous lain dari nyanyian Spanish Timbrado, menyadari bahwa tidak ada jalan lain untuk berbuat seperti itu selain membuang setiap variasi discontinuous.

Nyanyian discontinuous (floreado) bukan hanya fesyen. Hal ini adalah cara asli kenari liar bernyanyi dimana kenari liar yang dipelihara akhirnya punah dan dikawin-silangkan dengan tidak benar. Jadi kita sekarang berusaha untuk membenarkan galur murni tersebut dan menyelidiki dimana hal ini malah membuat kita mendapatkan kesulitan untuk mengetahui. Kenari Timbrado bertambah maju dari tahun ke tahun sehingga dapat dikatakan kita belum menyentuh batas akhir dan jika dapat bertambah maju lagi kemungkinan besar batas akhir itu akan semakin terlihat, namun dengan demikian proses tanpa akhir kelihatannya lebih dimungkinkan karena kreatifitas burung ini benar-banar menakjubkan.



3. STANDAR (PAKEM) KENARI SPANISH TIMBRADO

3.1. PENGETAHUAN UMUM

A. KETERANGAN

Hal pertama yang kita dengar ketika seekor burung meniupkan udara dari paru-parunya melalui pita suara adalah sebuah gabungan dari suara, diproduksi dengan getaran di membrane pita suara yang dengan sempurna disalin dan disuguhkan dalam sebuah lagu dengan variasi lagu dan not yang berbeda, bila diartikan dalam musik kita. Mereka menciptakan sebuah melodi sewaktu bernyanyi, menciptakan musik oleh karena kenyataannya suara tersebut terbuat dari tiga komponen dasar sebuah musik: irama, lagu dan kelarasan. Pada saat yang sama, kita dapat mengenal dan membedakan dengan jelas, dengan kesamaan suara, huruf vokal dan huruf konsonan yang membuat musik atau lagu yang berbeda yang disuarakan kenari sewaktu bernyanyi.

Ini adalah alasan yang kita anggap penting untuk melengkapi pengetahuan dari semua karakteristik yang menyertai suara sebagai bentuk fisik dan musik sebagai rangkaian suara. Komponen itu adalah komponen yang penting dari kenari penyanyi dan pengetahuan serta penggunaannya akan memberi kita pengertian yang lebih baik dalam penjelasan selanjutnya tentang lembar penilaian (score sheet) dan memberi kita pengetahuan yang lebih luas lagi dan membantu kita untuk menerangkan kepada orang lain.

Untuk memulai, ketika kita mendengar nyanyian kenari, kita mendengarkan suara, entah baik atau buruk, sesuai dengan apakah kenari tersebut mempunyai kepandaian bernyanyi dan berirama ataukah kenari tersebut hanya mempunyai lagu yang biasa. Karena hal ini adalah perbedaan pertama yang jelas ketika mendengarkan sebuah suara, ini snagat diperlukan bahwa kita mengetahui apa yang membuat berbeda. Hal ini bukanlah penjelasan yang teoritis tentang apa dasar perbedaan (antara suara dan lagu) karena terkadang lagu terdengar seperti suara yang tidak nikmat dan terkadang suara dapat menjadi sebuah lagu ketika digabung dengan suara yang lain.

B. SUARA

Kita dapat mengatakan bahwa suara adalah sensasi yang dihasilkan dari indera pendengaran dan dihasilkan oleh gerakan vibrasi dari tubuh, yang dikirim melalui media yang elastis seperti udara. Kita dapat mengambil kesimpulan bahwa tubuh hanya memproduksi suara jikalau adanya getaran dan gelombang getaran diproduksi oleh media elastis, hal ini dibuktikan bahwa suara tidak dapat dikirim dalam kondisi hampa udara. Kecepatan penyebaran suara dipengaruhi oleh media itu sendiri. Misalnya, di udara dengan temperature nol derajad, kecepatan suara adalah 331 meter per detik dan bertambah 0,6 meter per detik untuk setiap penambahan 1 derajad. Gelombang suara dikirim melalui udara, diterima oleh gendang telinga dan masuk ke dalam telinga dimana akan diterima syaraf kemudian akan dikirim ke otak yang dengan segera mengenal suara dan memberi informasi apa yang didengar oleh kita. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa dengan nada dari getaran tersebut, keselarasan yang menyertainya, bersama dengan intensitasnya, kita dapat mengenal baik karakteristik dan dari mana suara itu berasal. Pergerakan harmonis yang sederhana dari organ yang bergetar dikirim oleh media elastis yang mengelilinginya, menimbulkan sejumlah penekanan dan pembiasan yang menyebar keluar dari asal suara. Bentuk gangguan pergerakan gelombang longitudal yang mempunyai kecepatan terbatas dan pantulan, penyebaran, perantara dan pemecahan:

1. Pantulan adalah peristiwa akustik yang berhubungan dengan perubahan arah atau gema dari gelombang suara ke arah asalnya.

2. Penyebaran adalah peristiwa akustik yang berhubungan dengan perubahan arah dari gelombang suara dari sebuah media ke media lain.

3. Perantara adalah peristiwa akustik yang berhubungan dengan efek yang diproduksi oleh dua gelombang suara atau lebih.

4. Pemecahan adalah peristiwa akustik dimana gelombang suara membelok ketika mereka melalui sudut rintangan.


Semua fenomena akustik, hasil karakterisik dari media yang menyebarkan gelombang suara, dapat menyebabkan perubahan dari kualitas suara aslinya ketika dikeluarkan di suara aslinya dan menyebabkan karakteristik suara asal seperti hanya distorsi.

C. KUALITAS SUARA

Ada tiga kualitas suara: nada, penekanan dan timbre.

1. Nada adalah kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan antara bass dan treble, dan mengandung sejumlah getaran dalam suatu hitungan waktu. Frekuensi yang lebih tinggi menghasilkan suara yang tajam. Bagaimanapun, telinga manusia tidak dapat mendengar suara yang frekuensinya antara 20 sampai 20.000 getaran per detik, atau dalam kata lain hanya 12 oktaf.

2. Intensitas atau penekanan adalah kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan suara kuat dan lemah, tergantung amplitudo gelombang suara.

3. Sehubungan dengan ‘timbre’, kita dapat meyakinkan seberapa kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan suara yang dihasilkan oleh beberapa instrument. Dalam kata lain, timbre adalah kualitas suara yang membuat kita dapat membedakan nada yang sama tetapi memakai instrument yang berlainan.

Untuk lebih mudahnya:

- Nada tergantung dari frekuensi atau sejumlah getaran per detik dari benda yang menghasilkan suara, membuat kita dapat membedakan antara bass dan treble. Hal ini ditulis dalam hitungan Hertz.

- Intensitas atau kekuatan tergantung dari amplitude gelombang suara. Dalam kata lain, energi yang memproduksi suara tersebut membuat kita dapat membedakan antara bunyi yang keras dan lemah. Hal ini ditulis dalam hitungan Decibel.

- Timbre, kualitas atau warna suara tergantung dengan sejumlah harmoni yang menyertai suara dan membuat kita dapat membedakan antara dua nada.

D. APAKAH MUSIK ITU?

Menurut “Real Academy Dictionary of the Spanish Languge”, musik dapat diartikan sebagai seni menggabungkan beberapa suara, dalam arti lain musik memproduksi kenikmatan kepada pendengarnya juga mempengaruhi perasaan pendengar. Tiga elemen penting dalam musik adalah irama, melodi dan harmoni.

E. KUALITAS MUSIK

Kualitas musik:

1. Irama. Penting bagi kita untuk mengingat bahwa musik dibuat oleh lebih dari satu suara. Dalam hubungan dengan elemen penting dari musik, jenis dan proporsi yang dimainkan dengan ritme mempengaruhi irama musik. Irama keluar dari perasaan seseorang sehubungan dengan apa yang dia rasakan. Sebagai contoh: di tari-tarian, irama mengatur gerakan. Irama telah ada, baik di band dan suku yang masih biadab, sebelum musik sendiri lahir.

Dalam hubungannya dengan poin nomor dua dibawah adalah seseorang menyadari adanya kesatuan antara harmoni dan melodi. Hal ini dapat diartikan bahwa irama adalah pertama, melodi menjadi nomor dua dan harmoni datang setelah melodi sebagai hasil dari semuanya. Alasannya, irama adalah dasar dari durasi suara dan hal ini dapat disebut ‘kompas’ dari musik. Bagaimanapun juga, kita tidak boleh menjadi bingung oleh kata kompas dan irama karena beberapa irama dapat dibuat oleh satu atau beberapa kompas. ‘Kompas’ adalah sejumlah not yang dimainkan oleh seorang composer sesuai dengan keinginan atau perasaannya.

2. Melodi adalah elemen musik yang terdiri dari pergantian berbagai suara yang menjadi satu kesatuan, di antaranya adalah satu kesatuan suara dengan penekanan yang berbeda, intonasi dan durasi yang hal ini akan menciptakan sebuah musik yang enak didengar.

3. Harmoni adalah elemen musik yang terdiri dari suara yang terus menerus mengalun dan suara yang tidak sama. Di melodi, suara datang satu per satu dan di harmoni, suara datang bersama-sama. Hal inilah perbedaan yang mendasar antara melodi dan harmoni. Dalam hal di burung kenari, ketika seekor kenari bernyanyi dia menciptakan melodi, tetapi ketika sekelompok kenari bernyanyi bersama-sama, seluruh burung menciptakan harmoni.

F. BERNYANYI

Di tulisan di atas telah ditulis kata bernyanyi, bernyanyi secara sederhana dapat diartikan sebagai peristiwa dimana seseorang atau sesuatu mengeluarkan suara yang teratur.

G. MODULASI

Konsep umum musik tentang modulasi dapat diartikan sebagai berbagai variasi melodi yang diciptakan selama menyanyikan sebuah lagu, termasuk di dalamnya adalah pergantian not dan penekanan suara dari penyanyi. Penekanan modulasi terjadi ketika volume penyanyi berubah naik dan turun dengan pergantian yang periodik dari satu not ke not lainnya. Modulasi di not terjadi ketika, selama lagu dinyanyikan, irama yang dibuat untuk sensasi pendengar dengan mengganti huruf vocal, terkadang dari bass (o, u) ke treble (a, e, i), atau sebaliknya dan dibawakan secara periodik.

H. WARNA MUSIKAL

Kita dapat mengatakan bahwa warna musical tergantung dari perbedaan penekanan yang diberikan kepada suara dan biasanya dinamai, biasanya dalam bahasa Italia, dari pianissimo sampai fortissimo dan dibawakan dengan berbagai kecepatan seperti crescendo dan lain sebagainya.

I. KESELERASAN

Ketika kita mendengarkan suara, kita pasti berpikir suara yang kita dengarkan adalah sebenarnya campuran dari berbagai suara. Not yang kita dengarkan adalah sesuatu yang mendominasi, tetapi pada saat yang sama, sangat medominasi, kadang lembut, terkadang hampir tidak terdengar, suara yang tercampur dengan sempurna dengan not dasar yang dikarenakan suara tersebut mempunyai sebuah hubungan yang baik dalam frekuensi gelombang suara. Hal ini disebut keselarasan dan memberikan keindahan bagi lagu yang dinyanyikan dan membuat menarik si pendengar. Dapat dikatakan bahwa telinga manusia disiapkan dengan baik untuk mendengar suara tersebut karena mempunyai sensitifitas terhadap musik.

J. NYANYIAN KENARI

Lagu kenari menggambarkan sebuah bentuk komunikasi secara gelombang suara yang menyatakan hak atas teritorial dan untuk artian seksual sebagai fungsi utama. Teritorial adalah lagu ketika kenari, dengan teman sejenisnya, menandai dan mengidentifikasi kepada hewan lainnya bahwa daerah ini adalah miliknya; dan lagu seksualnya dipakai untuk menarik dan menaklukkan betina.

Bentuk nyanyian tergantung dari apa yang terjadi pada hormon jantan yaitu testosteron. Evolusi nyanyian secara rinci berhubungan dengan pertambahan kadar hormon di darah kenari. Hal ini dibuktikan di beberapa daerah di otak yang mengendalikan nyanyian, terutama di High Vocal Center, yang ukurannya akan membesar atau mengecil tergantung pada kadar testosteron di darah.

Informasi nyanyian dikirim dari High Vocal Center ke Robust Nucleus di Archistriatum dan dari sini ke Hypoglossal Nuclei yang mempengaruhi otot pada pita suara, yakni organ yang memproduksi suara pada burung.

K. BAGAIMANA KENARI BERNYANYI

Ketika udara yang disimpan di paru-paru dikeluarkan akan melalui pita suara yang terletak di dekat batang tenggorokan, mengakibatkan getaran atau vibrasi pada membran organ ini. Organ yang bergetar ini disebut, pada burung, membran tympaniforms. Dalam proses memproduksi suara, yang berperan penting adalah otot sternum-tracheal (sterno-trachealis) dan sekelompok dari lima atau tujuh pasang otot kecil di dalamnya yang dapat memanjang dan berkontraksi dengan pita suara, mampu membuat berbagai macam frekuensi atau nada suara.

Pita suara memproduksi suara dasar tetapi untuk mengerti hasil akhir apa yang kita dengar, kita harus mengetahui bahwa rongga mulut (lidah dan paruh) berpengaruh karena organ ini adalah berperan sebagai artikulasi akhir sewaktu suara tersebut diproduksi.

Kita mengetahui bahwa nyanyian kenari adalah benar-benar komplek dan seluruh organ memegang peran penting dalam proses produksi suara. Beberapa penelitian mencatat adanya dua tipe artikulasi suara pada kenari: suara tekak (dominan di irama lagu yang terus menerus [‘continuous’]) dan lidah. Hal ini menjawab mengapa kenari dapat bernyanyi beraneka ragam variasi.

L. MENIRUKAN SUARA LAIN

Konsep ini berarti pembentukan kata dengan menirukan suara lain. Saat berbicara tentang lagu kenari kita menggunakan istilah menirukan suara lain untuk mempersamakan suara nyanyian kenari dengan huruf vokal dan konsonan dari alfabet manusia agar untuk mempermudah pengartian suara.

M. SUKU KATA

Dalam hal ini setelah peniruan suara lain disampaikan dengan suara dengan huruf vokal dan konsonan, kita menyesuaikan konsep ini ke dalam tatabahasa sebagai ‘artikulasi suara yang disusun sebagai sebuah cara bernyanyi’. Selanjutnya kita dapat mengatakan bahwa kenari bernyanyi dengan suku kata, sebagai contoh: ‘ri’, ‘ro’, ‘ bu’, ‘un’, ‘ti’, ‘long’, ‘clak’, ‘tu’, ‘glu’, ‘glui’, ‘fiu’, dan lain-lain.

N. DIFTONG

Seperti hal yang terlutlis di atas yang menggunakan suku kata, sekarang setelah kita mengetahui bahwa menirukan suara lain yang diterjemahkan oleh kenari menjadi huruf vokal, kita dapat mendefinisikan pernyataan ini sebagai “dua huruf hidup berurutan yang menjadi satu suku kata”. Sebagai contoh diftong yang dinyanyikan kenari: ‘tui’ dan ‘glui’, ‘ui’ adalah suku kata dari ‘tui’ dan ‘ui’ adalah suku kata ‘glui’, dan seterusnya.

O. TRIFTONG

Pengertiannya sama seperti diftong tetapi dalam hal ini suku kata terdiri dari 3 huruf vokal. Sebagai contoh dalam lagu kenari adalah sebagai berikut: ‘oui’ adalah suku kata ‘bloui’ dan ‘iau’ adalah suku kata dari ‘piau’

P. NADA

Dalam hal ini, kita mempersamakan konsep ini seperti konsep kata dalam tatabahasa, atau dengan kata lain, nada ditulis dengan menggabungkan suku kata yang tertuklis dalam standar atau pakem lagu yang dalam hal ini tertulis dalam Song Codes.

Hal yang sama terlihat ketika kata tertulis dalam satu atau beberapa suku kata, kita mengklasifikasikan nada tersebut sebagai suku kata tunggal jika variasi lagu terbentuk dari satu suku kata dan suku kata jamak jika variasi lagu terbentuk dari beberapa suku kata.

Sebagai contoh suku kata tunggal: ‘ri’, ‘re’, ‘ro’, ‘ru’, ‘bu’, ‘un’, ‘clak’, ‘clok’, ‘lu’, ‘fui’, ‘piau’, dan lain sebagainya.

Sebagai contoh suku kata jamak: ‘tu-li’, ‘to-li’, ‘ti-ling’, ‘pi-yo’, ‘ti-ro-ri’, dan lain sebagainya.

Q. RANGKAIAN VARIASI LAGU

Kita akan mendefinisikan rangkaian variasi sebagai sebuah rangkaian dari variasi-variasi lagu yang dinyanyikan oleh kenari, berhubungan satu dengan yang lain, yang menggunakan suku kata dan karakteristik irama seperti apa yang dicantumkan dalam standar atau pakem.

Variasi, sesuai dengan nada yang membentuknya, akan diklasifikasikan menjadi dua yakni:
- Variasi yang dapat dibentuk dengan huruf vokal dan konsonan, seperti konsonan ‘L’ dan ‘N’ dan vokal ‘E’ di variasi ‘jingle bell’ (lenlenlen…), atau konsonan ‘C’, ‘L’, ‘K’ di dalam variasi ‘castanet’ (clakclakclak…), dan lain sebagainya.
- Variasi yang tidak dapat dibentuk dengan alfabet. Kita akan mengetahui hal ini dalam contoh lagu ‘flourish’, ‘slow flourish’ dan di variasi ‘conjoined’.

R. CARA BERNYANYI

Di Spanish Timbrado, cara bernyanyi adalah kualitas suara yang dinyanyikan oleh kenari yang membuat kita dapat mengerti dan pengucapan variasi yang diadapso dari burung/barang lain sesuai dengan peraturan dalam standar lagu. Kita dapat mengatakan bahwa cara bernyanyinya jelas bila suara yang dikeluarkan dapat membuat kita mampu memahami dengan jelas, demikian pula sebaliknya.

S. LAGU

Lagu adalah rangkaian variasi lagu dalam sebuah periode waktu.

T. REPERTOIR

Repertoir adalah beberapa variasi lagu yang dapat dinyanyikan seekor kenari.

U. STROPHE

Strophe adalah seperti seloka atau sajak atau dapat dikatakan sebagai lagu yang terdiri dari 3 atau 4 baris yang dinyanyikan oleh kenari yang terdiri dari berbagai variasi.

V. TRILL

Hal ini adalah rangkaian berturut-turut dari variasi yang berbeda dalam satuan waktu tertentu yang dibawakan dengan cepat.

W. VARIASI YANG TERATUR

- Naik: variasi lagu yang penekanan suaranya dari volume kecil ke volume yang lebih besar.
- Turun: variasi lagu yang penekanan suaranya dari volume besar ke volume yang lebih kecil.
- Berombak: variasi lagu kombinasi antara naik dan turun.
- Horisontal atau Flat: variasi lagu yang dinyanyikan dengan penekanan yang sama.

X. SUARA AIR

Dalam hal ini, suara dinyanyikan oleh kenari yang menirukan suara alunan air atau seperti suara jatuhnya air dari ketinggian tertentu, yang biasanya disebut sebagai air atau variasi ‘watery’. Sewaktu menirukan suara ini, kita membayangkan jatuhnya air atau dapat ditulis dengan konsonan ‘GL’ atau ‘BL’ (atau dalam bahasa lain ditulis ‘WL’) dengan huruf vokal ‘E’, ‘O’ dan ‘U’ serta dengan berbagai diftong dan triftong, sesuai dengan ritme suara, apakah ‘slow waters’ atau ‘semi-ligate waters’.

Y. SUARA YANG KASAR

Nyanyian kenari yang dengan nada tidak merdu bila dinyanyikan kenari, dengan persepsi, konsonan ‘R’ di belakang huruf vokal, akan membuat lagu menjadi kasar dan mengurangi kelembutan irama. Jika ketidak-seimbangan dengan memakai konsonan ‘R’ sangat terlihat kita akan mempunyai konsep yang lain yang disebut ‘Screechy or Scratchy’ yang akan diterangkan kemudian.

Kenari Indonesia

Default Mencetak Kenari Indonesia

tulisan ini pernah dimuat di buletin kenari terbitan papburi yogyakarta
Setiap hari kita selalu mendengar istilah-istilah kenari: lokal, impor, AF, F1, F2 dan lain sebagainya. Beberapa penghobi masih bingung dengan istilah “F” di sini. Istilah “F” ini secara kasar dapat dikatakan sebagai “keturunan”. Bila “F1” ya berarti “keturunan kesatu”, bila “F2” ya berarti “keturunan kedua”, demikian pula selanjutnya. Tetapi lain lubuk lain belalang, demikian pepatah berkata, di daerah lain “F2” mewakili kenari hasil perkawinan F1 dengan F1. Di Yogyakarta pada khususnya “F2” berarti kenari hasil perkawinan F1 dengan jenis indukan F1 tersebut. Misalnya betina F1, hasil perkawinan Yorkshire jantan dengan betina lokal, dengan Yorkshire. Pada kesimpulannya, sayapun juga bingung mana yang benar, mana yang salah. Akhirnya saya tidak terfokus pada istilah, tetapi saya berfokus pada mutu keturunan. Inipun saya anggap masih menjadi misteri, keturunan atau kenari jenis apakah yang cocok dengan lomba di tanah air. Tetapi beberapa jenis kenari hasil persilangan Yorkshire dengan lokal telah membuktikan prestasinya. Apakah kita akan berhenti di sini? Saya pribadi menjawab: Tidak Akan Pernah? Beberapa bulan terakhir ini saya berpikir perlunya darah atau dapat dikatakan jenis atau dalam bahasa inggrisnya disebut dengan istilah strain.

Kalau kita mengawinkan F1 jantan dengan F1 betina maka kita lihat anakannya ada yang besar dan ada yang kecil. Hal ini dikarenakan F1 bukanlah Final Strain! Saya sudah menulis di buletin ini, bagaimana orang Amerika menemukan jenis kenari baru yang mereka sebut American Singer Canary, hasil persilangan antara Border dan Harzer. Inilah maksud tulisan saya! Saya mengajak para peternak dan kenari mania di sini untuk menciptakan jenis baru yang cocok di Indonesia. Tentunya yang Final Strain, yang bila dikawinkan dengan sesama jenisnya akan menghasilkan anakan yang bodinya seimbang antara satu dengan yang lainnya. Sebagai contoh kenari Yorkshire, bila dikawinkan dengan sesama Yorkshire maka akan dihasilkan Yorkshire yang ukuran bodinya telah dapat ditentukan.

Di lomba Indonesia dewasa ini dituntut lagu yang indah, volume yang keras, panjang napas yang mendukung, gaya yang menawan dan kerajinan bernyanyi. Penilaian saya kenari tersebut tidaklah berukuran BESAR, karena pengalaman mengatakan burung yang besar kurang rajin bernyanti. Sedangkan burung yang kecil kurang menawan dilihat dan para papburi mania menghakimi volumenya kalah dengan jenis yang lebih besar. Sehingga harusnya kenari ideal Indonesia adalah antara kenari jenis kecil dan jenis besar. Kita ketahui jenis kecil terbagi dari colorbred canary (masyarakat menyebutnya kenari holland, yang membuat saya bingung karena lahirnya di Indonesia alias pribumi tetapi warganegara holland dan kenari jenis tersebut adanya tidak hanya di Holland serta yang menemukannya juga bukan orang Holland!), Waterslager, Harzer, Lizard, Gloster, Taiwan, Fusan (Cina). Jenis besar dapat dikatakan terdiri dari: Yorkshire, Crested, Lancashire, Norwich, Border, Scotch Fancy, Belgi Bossu. Selain itu terdapat jenis Frill atau bulu balik dan variannya yang antara lain: Parisian Frill, Paduan Crested Frill, Fiorino, North/South Dutch Frill. Serta jenis-jenis kenari yang jarang atau belum dikenal masyarakat kita seperti Munchener, Japan Hoso dan lain-lain. Dari gambaran jenis-jenis kenari di atas maka dapat ditarik perkataan bahwa jenis kecil akan disilangkan dengan jenis besar, kita sudah dapat membaca jenis apa yang akan disilangkan, mengambil keunggulan ini untuk menutup kelemahan ini, dan lain-lain. Yang menjadi kebingungan saat ini adalah jenis apa yang harus disilangkan? Tentunya hal ini akan terjawab dengan eksperimen, teknik try and error harus dilakukan karena bukankan berbuat salah adalah manusiawi.

Bila kenari kecil hijau disilangkan dengan kenari besar kuning terkadang tidak ditemukan anakan yang berwarna kuning, sehingga dapat dikatakan bahwa kenari hijau tersebut mempunyai gen dominan dan kenari kuning mempunyai gen resesif. Jika anakan F1 ini saling dikawinkan sesama saudara sekandung (inbreeding) maka akan dihasilkan kenari warna kuning, hijau dan bont. Menurut teori Mendel, pada keturunan kedua (F2) ini, anakan kenari akan menyerupai sebagian induknya dan sebagian lagi menunjukkan penampilan yang baru. Secara genetika hasil yang didapat dari inbreeding ini adalah:
- 25% memiliki gen dominan dari kenari hijau
- 25% memiliki gen resesif dari kenari kuning dan menyerupai induknya
- 25% memiliki gen baru bont kuning
- 25% memiliki gen baru bont hijau

Jangka waktu untuk menciptakan strain yang kuat akan didapat pada keturunan kelima atau keenam, sudah tentu peternak diharuskan menyimpan beberapa ekor yang terbaik dan wajib bersabar diri. Pernah saya tulis di edisi sebelumnya teknik berternak American Singer Canary sampai mendapatkan strain yang kuat. Salah satu cara lain untuk mendapatkan adalah sebagai berikut:
1. Dua pasang kenari kecil dan besar akan menghasilkan keturunan kesatu (F1).
2. Anakan dari 2 pasang tersebut dikawinkan (jantan dan betinanya sebaiknya diambil dari indukan yang berbeda) dan menghasilkan keturunan kedua (F2)..
3. Keturunan kedua (F2) dikawinkan dengan salah satu induk keturunan kesatu (F1), penjodohan ini disebut inbreeding, atau dapat juga dikawinkan dengan sesama keturunan F2, penjodohan ini disebut line breeding. Dihasilkan keturunan ketiga (F3).
4. Keturunan ketiga (F3) dikawinkan dengan salah satu induk keturunan kedua (F2) dan akan menghasilkan keturunan keempat (F4).
5. Keturunan keempat (F4) dikawinkan dengan sesama keturunan keempat atau dikawin balik dengan F3 dan akan menghasilkan keturunan kelima (F5).
6. Keturunan kelima (F5) dikawinkan dengan salah satu induk keturunan keempat (F4) menghasilkan keturunan keenam (F6) yang merupakan fixed strain yaitu strain (jenis) yang mempunyai sifat-sifat permanen dalam hal warna, bentuk bodi, volume.

Dari tulisan di atas sudah pasti peternak dituntuk untuk mempelajari teknik berternak jangka panjang guna mendapatkan fixed strain kenari. Saya harapkan yang dijadikan bahan dalam berternak tidak hanya salah satu jenis kenari saja (misal: Yorkshire) tetapi juga mencoba jenis lain (misal: Border, Crested) dan induk yang lain tidak hanya kenari lokal (Colorbred Canary) tetapi juga mencoba dari jenis yang lain (misal: waterslager, gloster, lizard). Hal ini disebabkan belum tentunya jenis yang dipakai adalah yang terbaik. Satu pedoman dari peternak Belanda untuk saya adalah: Jantan menurunkan Size (Ukuran) dan Betina menurunkan Shape (Bentuk Badan). Tetapi di sana mereka berternak atas dasar bodi, berbeda dengan di sini yang selain bodi juga menginginkan faktor lain seperti volume. Sehingga apabila kita menyilangkan kenari kecil dengan kenari besar, diharapkan bodi atau volume kecil dari kenari jenis kecil akan ditutup dengan keunggulan kenari jenis besar. Demikian pula ketidak-rajinnya kenari besar akan ditutup dengan keunggulan lebih-rajinnya kenari jenis kecil.

Saya mohon kerjasama peternak yang berminat untuk mendapatkan strain yang kuat ini agar dapat berkomunikasi dengan Papburi karena saya yakin para anggota Papburi juga berminat mengikuti proses tersebut. Apabila telah ditemukan kenari fixed strain tidak tertutup kemungkinan Anda berhak memberi nama kenari tersebut karena berarti Anda telah menciptakan JENIS KENARI YANG BARU!!!

Sumber : Bulletin Kenari Papburi Jogya

Minggu, 08 November 2009

Pemenang Lomba Papburi Solo Nop 2009

Selamat untuk para juara lomba ... sukes dan lanjut terus untuk berprestasi



JUARANAMAPEMILIKJUARANAMAPEMILIK
KENARI BEST OF THE BEST ANIS MERAH
1LOKOMOTIFPAK WI1ANGGODOGANDEN BROTAMA
21234HERU SEDAN2FAMILIYATNO
3HARMONIINU3ANGGODO 2GANDEN BROTAMA
4THE JAGALNONOT4ARI
5GILANGMBAH MO5WINARNO
6SIXBOWO
7SEVENBOWO
8EIGHTBOWO KACER HITAM
9NINE BOWO
10TENBOWO1XXXONE
2ALTECONOT
KENARI REGULER 3RAJA TEGAOKA
4GINGSULYUDA
11234HERU SEDAN5MAAFANTOK
2AS IANDI
3YUDISTIRASUMARSONO LOVE BIRDS
4WADUHWENAS
5SAMU HUNGSIGIT1DWI
6SRIMULATMR J2ANTI TERORBURWA
7GUNTUR 3DELIXGEORGE
84321HERU SEDAN
9GREEN HALLBENING
10HERMAWAN
CAMPURAN IMPORT
KENARI KALITAN
1JAGAL NONOT
1THE JAGALNONOT2ANTI TERORBURMANTO
2BOM WAKTUBAYU3BEJO 1BOWO
3CEBRETDANAR4BEJO 2BOWO
4SRIMULATMR J5AGUS
5UNICORNGENTUR
6ONE ONEYUS
7VIPER JUNIORBONDAN
8KAYUN
9WENWENAS

Jumat, 06 November 2009

Persian Canary

Pepatah mengatakan bahwa semakin kita mempelajari sesuatu, kita akan merasa semakin bodoh. Dari berselancar di web ini, saya tertantang untuk mempelajari lebih lanjut segala sesuatu tentang burung kenari. Pada pertama kali saya berpikir bahwa tolok ukur burung kenari adalah negara-negara Eropa dimana mereka adalah cikal bakal peternak dan pencetak burung kenari. Dengan pengetahuan dan kreatifitas mereka berhasil mengembang-biakkan dan mencetak jenis baru. Seiring perkembangan jaman, burung kenari menyebar hampir ke seluruh penjuru dunia. Adalah peternak Amerika Serikat yang juga berhasil mencetak kenari penyanyi baru yang diberi nama American Singer Canary dan di jenis kenari postur mereka juga berhasil mencetak Columbus Fancy Canary.

Saya mengira jenis kenari lamban berkembang, ternyata jenis kenari baru selalu ditemukan dan hal ini adalah angin segar bagi dunia kenari. Tidak kalah dengan peternak kenari dari dunia Barat, peternak di negara Iran telah eksis mencetak jenis kenari baru. Mereka menemukan dua jenis yakni kenari postur dinamakan Rasmi Canary dan kenari penyanyi yang dinamakan Persian Singer Canary!!! Kedua jenis kenari ini akan saya tulis seperti di bawah ini…


PERSIAN RASMI

Hobiis kenari di Iran memelihara berbagai jenis kenari, lebih lanjut lagi mereka berternak kenari hybrid atau jenis baru yang mereka ciptakan, yakni Rasmi. Seluruh peternak dianggap sebagai ‘penemu’ jenis ini. Hal ini membuat jenis ini semakin popular di seluruh peternak kenari di Iran. Persian Rasmi adalah hasil persilangan antara kenari jenis Yorkshire dan Giboso. Setiap peternak mencoba untuk membuat standar atau pakem yang selalu berkembang selama penelitiannya, kemudian hal ini diperlukan untuk menyediakan informasi yang dapat ditukarkan ke sesama peternak.

Sebagai gambaran induk Persian Rasmi, dibawah adalah foto kenari jenis Yorkshire:


dan ini adalah kenari jenis Giboso yang dikawin-silangkan dengan Yorkshire:


Rasmi diklasifikasikan menjadi tiga kelas: kelas A, kelas B dan kelas C. Kelas A adalah kenari yang dipelihara oleh peternak kenari profesional. Kelas B adalah kenari yang dipeihara oleh peternak semi profesional. Kelas C adalah kenari yang dipelihara oleh amatir. Kenari kelas A bernilai mahal dan peternak profesional mencoba untuk mempromosikan standar kenari ini menuju tingkat yang ideal dan tentunya penelitian ini memakan waktu 5 sampai 6 tahun. Standar ideal kenari jenis Rasmi ini belum didaftarkan atau tertulis hitam di atas putih karena karakteristiknya yang khas dan kompleks, untuk itu masalah ini selalu didiskusikan oleh peternak di setiap adanya kontes.



Hobiis Persian Rasmi adalah bagian dari kelompok pecinta burung kenari yang juga adalah penemu atau peternak kenari jenia Persian Singer tetapi mereka berganti haluan dan memfokuskan diri untuk berternak Rasmi sekitar 50 tahun yang lampau. Sejak saat itu banyak usaha dilakukan untuk mencetak Rasmi yang lebih baik. Rasmi diternak bukan sebagai kenari penyanyi tetapi untuk kenari postur. Mereka mempunyai berbagai macam warna tetapi peternak condong untuk berternak Rasmi dengan warna putih dan kuning. Kenari Rasmi dikonteskan dengan sangkar ukuran 50x30x40 cm.






PERSIAN SINGER DAN MOGHOOM

Setelah melakukan penelitian yang mahal dan mempelajari berternak kenari serta selalu berkonsultasi dengan pakar burung, peternak memutuskan untuk mempraktekkan seluruh teori, pengetahjuan dan pengalamannya. Untuk itu, sudah lebih dari 20 tahun peternak memulai untuk berternak kenari selain daripada juga berternak kenari jenis Yorkshire, Giboso, Gloster, Gibber, Frill, Rasmi (jenis kenari yang diternak dan ditemukan di Iran). Hal ini adalah cerita pendek dari Persian Singer!

Persian Singer dengan nyanyiannya (moghoom) menjadi populer di Iran dan terkenal di dunia. Seperti musik tradisional Iran yang mengagumkan dan sebagai rasa hormat bagi kebudayaan Iran; Moghoom juga mengagumkan dan diperhatikan oleh seluruh pecinta dan peternak kenari di Iran. Hal ini adalah lagu kenari yang paling popular di Iran dan dinamakan Moghoom. Moghoon berarti kelas atas. Tidak hanya Moghoom popular di Iran tetapi juga terkenal di dunia dan banyak pecinta dan peternak kenari ingin mengenal misteri mengapa Moghoom menjadi terkenal dan popular, dimana dinyanyikan oleh Persian Singer Canary.

Persian Singer tidak termasuk jenis yang berbeda tetapi mempunyai karakteristik unit yang mana peternak harus bisa memilah-milah mereka untuk mencetak seekor Persian Singer. Hal ini berarti setiap jenis kenari dengan karakteristik istimewa dapat dilatih menjadi Persian Singer tetapi tentunya di bawah pemasteran khusus.




Pemasteran menjadi efektif dengan hanya dimulai dengan anakan yang mempunyai karakteristik istimewa sebagai berikut: Peternak harus memilih beberapa anakan berumur 24 hari dan sudah dapat dipisah dari induknya yang telah berusia 3 tahun atau lebih. Setiap anakan berumur 24 hari harus mempunyai bentuk tubuh yang pendek dan lebar, berbulu tebal dan berwarna pudar, berkepala besar, mata yang besar dan melotot, dada yang bidang dan ada bulu yang bengkok di daerah tenggorokannya. Persian Singer harus mempunyai kepala yang besar dan dada yang lebar untuk dapat menyanyikan Moghoom dengan elegan dan menawan. Persian singer dapat bernyanyi dengan nada bass dan bervolume keras.

Setelah memilih anakan dengan karakteristik di atas, kemudian anakan akan melalui proses pemasteran. Proses pemasteran dibagi menjadi 2 periode, periode pertama adalah memelihara anakan yang telah dipilih dalam sangkar soliter dan diletakkan di atas lantai dalam ruangan kosong, kemudian seekor Persian Singer yang telah dewasa dan berlagu bagus ditaruh di atasnya, anakan akan mendengarkan Persian Singer yang menjadi master selama 3 bulan. Setelah 3 bulan diadakan penyortiran anakan yang bisa menyanyikan Moghoom dan dipisah dengan anakan yang tidak dapat dididik.

Periode kedua atau periode penyempurnaan, anakan yang dapat menyanyikan lagu Moghom tadi dijejerkan dengan Persian Singer master dan disekat agar tidak saling melihat, hal ini diperlukan agar tidak mengganggu sewaktu bernyanyi. Kemudian kenari akan diletakkan seperti semula pada periode pertama agar dapat bernyanyi Moghoom. Biasanya mereka akan menjadi Persian Singer yang baik, perlu diketahui adanya beberapa kenari yang gagal di periode ini.




Beberapa tahun yang lalu, pecinta kenari memelihara kenari Persian Singer di dalam sangkar yang dikerodong dalam kontes di ruang minum teh, posisi kontes dengan cara digantung di dinding dan di atas lantai. Dalam kontes, Persian Singer dinilai oleh juri yang telah dilatih. Saat ini di dunia yang telah lebih modern, kontes diadakan di dalam ruangan yang lebih memadai. Sekarang jumlah peternak Persian Singer semakin bertambah dan berkembang dan banyaknya impor jenis kenari yang baru mengakibatkan proses pemasteran menjadi lebih sulit.

Tulisan di atas adalah sekilas informasi tentang perkembangan dunia kenari di Iran, kita mengetahui dunia politik di sana dan adanya perang di tahun 90an. Tetapi perlu digaris-bawahi bahwa hal itu semua tidak menyurutkan atau menghentikan para kenari mania dan peternak untuk mencetak jenis kenari yang baru. Sungguh sebuah peristiwa yang membuat kita menjadi iri dan mengharuskan kita untuk bersatu demi dunia kenari di masa yang akan datang.

Ditulis oleh : Kian Sing
Sumber Kicau Mania.org

Insinyur Blacktroat dari Kartasura

Kesuksesan merupakan kristalisasi keringat, dengan begitu kita tidak meratapi nasib dan cemburu pada kesuksesan orang lain. Begitu yang dialami Hasto Silamituhu pada tahun 1980 silam. Alumnus Fakultas Tekhnik Geologi UPN Veteran Yogyakarta ini memilih meninggalkan pekerjaannya di perusahaan pertambangan batubara. dan memilih pulang kampung di Kartasura. Lalu apa yang dilakukannya, tentu saja tidak bertopang dagu, secara kebetulan pada saat kuliah dulu ikut kakak yang seorang dokter dan mempunyai keahlian beternak kenari dan jenis finch maka keinginannya untuk beternak kembali muncul.

Pada saat kuliah dulu hal ini sudah dilakukannya meskipun baru taraf sampingan di antara kesibukannya di bangku kuliah, menurut pria kelahiran 4 Maret 1970 ini pada masa dahulu kakaknya menjadi salah satu juri tetap di Papburi, dan pengalaman itu pula yang membuatnya untuk menekuni kembali sehingga kini rumahnya di Tegalsari Kidul no 8 tepatnya belakang pasar Kartasura sudah berjajar beberapa Blacktrout yang siap dan sudah berproduksi. Meski pekerjaan itu jauh melenceng dari gelar yang disandangnya sebagai Insinyur Geologi tetapi jaman sekarang kalau laki laki ndak punya penghasilan dan pekerjaan yang mapan meskipun bergelar tukang insinyur ya bisa repot mencari bojo, . he he .. kenang penggemar tengkleng dan nasi liwet ini terkekeh.

Pesangon yang didapat dari pekerjaannya waktu di Kalimantan digunakannya untuk membeli indukan burung yang pada awalnya punya keinginan untuk beternak jenis kicauan seperti Murai Batu, Cocak Rowo, Jalak Suren tetapi karena pertimbangan tempat akhirnya fokus dan banting setir hanya beternak kenari dan blacktroat saja. Bayangkan dengan fokus 16 pasang materi F1 Yorkshire piyikannya laris manis, dan 8 pasang Blacktroat kini anakannya diburu penggemar. Sekarang meskipun tidak pernah ngantor saya berani menikah, ujar suami Christiana yang kini memberinya puteri cantik bernama Davida ini

Hasto semakin mantab menekuni usahanya sehingga pada awal tahun 2007 silam bersama sama rekan rekannya mendirikan cabang Papburi di kota Solo seperti yang kita lihat semakin eksis dan diminati saat sekarang ini. Kenari mania khusunya akan kembali bergairah dan bisnis kenari akan tetap menarik dan berkembang ujar mantan Ketua Papburi Solo itu serius

Sumber : Bulletin Papburi

Kamis, 05 November 2009

Mozambik

Little Green Singer (Serinus Mozambicus)

Dikenal juga dengan nama:
•Icterine Canary
•Mozambique Serin
•Shelly
•Yellow-fronted Canary
Sangat atraktif, burung kicau kecil yang cerewet, mozambik adalah serins populer Afrika yang berhubungan dekat dengan kenari. Berusia panjang (beberapa, hidup sampai 15 atau 20 tahun) yang akan menghibur kita dengan nyanyian merdu mereka.
Habitat asal mereka merupakan daerah semi tandus yang berilalang tinggi dan hutan di sentral Afrika dan menyukai dataran terbuka daripada dahanan rimbun kecuali untuk bertengger pada malam hari dan bersarang. Dilaporkan bahwa mereka biasanya ditemukan di sumber / mata air setempat. Jenis finch ini merupakan spesies agresif dan biasanya terlihat berpasangan atau dalam satu keluarga kecil. Mereka dewasa pada sekitar umur 4 – 6 bulan. Pejantan dan betina dapat dibedakan dengan ‘kalung’ titik hitam yang melingkar di leher betina. Meskipun demikian pada burung muda pun terdapat ‘kalung’ yang sama. Cara termudah membedakannya adalah setelah dewasa. Pejantan memiliki nyanyian yang menyenangkan, yang dinyanyikan teratur sepanjang hari.
Pasangan mozambik adalah pasangan yang individualistis dalam komunitasnya. Pada kebanyakan jenis finch lainnya, berpasangan atau tidak, mempunyai ikatan yang kuat dengan burung-burung disekitar mereka. Ikatan ini bisa saling selisik pada leher kepala atau saling meringkuk berdempetan dengan yang lainnya pada saat istirahat atau saat tidur. Tidak demikian dengan mozambik. Mereka belum pernah terlihat melakukan aktifitas ini sesama mereka atau dengan jenis finch lainnya. Pejantan dan betina memang duduk berdekatan, namun tidak bersentuhan atau saling meringkuk.
Meskipun demikian ikatan yang terbangun diantara mereka sangat kuat. Pasangan ini biasa terlihat saling menyanyi satu sama lainnya. Pada keadaan tertentu, pejantan meloloh si betina yang meminta dengan paruh terbuka dan mengepakan sayapnya seolah saat piyik dahulu. Lalu mereka akan kawin dan mencoba membuat sarang. Pada beberapa kejadian, pejantan menjadi sangat agresif kepada anggota komunitas lainnya dalam masa ini.
Saat tidak dalam masa berkembang biak, mozambik memiliki sifat yang keras namun relatif tidak agresif bila dijadikan satu dengan jenis finch lainnya dalam ruangan yang cukup – mereka akan mengancam mematuk burung lain yang bertengger sedikit lebih dekat ke mereka. Namun demikian mereka belum pernah terlihat mematuk finch lainnya, jadi tampaknya para anggota komunitasnya sangat mengerti akan kebutuhan ruang pribadinya. Karena itu disarankan hanya memelihara satu pasang saja per kandang.
Mozambik harus dibiarkan berkembang biak, jangan hanya sebagai piaraan saja. Mereka memiliki insting berkembang biak yang kuat, yang harus dituntaskan. Selain itu juga, mozambik akan sangat sulit didapatkan pada masa mendatang, karena mereka termasuk burung dalam Appendix III of CITES*. Burung dalam daftar ini tidak dapat lagi diimpor. Jika kita tidak menternakannya, maka kita tidak akan bisa memilikinya. Banyak burung finch yang dulu sangat umum ditemukan, termasuk mozambik, kini menjadi sangat langka. Bila Anda memiliki mozambik atau burung lainnya yang terdapat dalam daftar Appendix III, rencanakan untuk mengembangbiakan mereka dan beri mereka perawatan yang terbaik.
SEXING
Pejantan memiliki mahkota, tengkuk, mantel abu-abu kehijauan dibawah ekor dan punggung. Kumis abu-abu kehijauan atau hitam yang melingkar dari paruh bawah hingga ke penutup kuping. Tungging dan ekor atas berwarna kuning. Kening, garis mata, pipi, kerongkongan dan dada berwarna kuning terang. Dapat juga dibedakan dengan nyanyian pejantan yang mirip kenari namun lebih mudah dengan melihat penampilan burung dewasa. Pejantan memiliki warna bulu abu kehijauan bergaris kuning dan dada kuning terang.
Secara umum : Lebih terang dan cerah dalam warna. Dan bernyanyi.
Betina berwarna sama, secara umum lebih ‘dof’ warnanya dan memakai kalung titik hitam sepanjang lehernya. Mozambik muda juga memiliki kalung hitam yang sama. Karena itu lebih mudah membedakannya setelah dewasa melalui penampilannya. Secara umum : Terkarakterisasi dengan ‘kalung’ titik hitamnya sepanjang garis lehernya. Berwarna lebih gelap / kurang cerah daripada pejantan. Berkicau tapi tidak bernyanyi.

betina disebelah kiri ( perhatikan 'kalung' hitamnya ), jantan sebelah kanan
TEMPAT TINGGAL
Mozambik akan menerima bermacam model tempat tinggal dari yang besar hingga kandang berkembang biak yang kecil. Burung ini sebaiknya tidak digabung dengan Sanger, Black-trouthed atau jenis finch dan kenari lainnya karena akan terjadi perkawinan silang yang tidak diinginkan.
Mereka sangat senang mandi, jadi kolam dangkal adalah satu ide yang bagus atau sediakan bak mandi untuk mereka. Tempat minum harus selalu dibersihkan untuk mencegah penyakit apabila bila mereka juga memakai tempat yang sama untuk mandi. Karena itu sebaiknya tempat minum dan tempat mandi disediakan terpisah.
DIET
Tawarkan mozambik anda campuran bijian finch / kenari. Tambahkan sejumlah pakan untuk anakan kenari atau finch seperti campuran rebusan kuning telur dan remahan biscuit atau voor. Mozambik juga sangat menyukai sayuran seperti sawi, bayam, ‘chikweed’, atau pisang raja. Juga sediakan tulang sotong, vitamin / mineral, dan butiran pasir kecil ( grit ) untuk membantu system pencernaannya. Mereka juga memakan serangga kecil, seperti rayap dan larva nya atau kroto. Bisa juga ditambahkan dengan sedikit ulat hongkong dan bijian yang telah direndam.
Campuran bijian finch / kenari adalah yang makanan terbaik. Suplemen berupa kuning telur rebus dan biscuit serta makanan hidup sangat penting selama masa berkembang biak namun diet ketat harus dilakukan setelah itu untuk mencegah burung kegemukan.
PENGEMBANGBIAKAN
Mengembangbiakan mozambik adalah satu misteri lain lagi. Tidak seperti sepupu terdekat mereka, kenari, setiap pasangan mozambik membutuhkan privasi, berbagai percobaan dan kesabaran
Pertama saya ingin tekankan bahwa metoda satu penangkar belum tentu cocok untuk penangkar lainnya. Berikut ini adalah pengalaman salah satu penangkar mozambik.
“Saya sangat yakin bahwa kesuksesan menangkar burung ini terletak pada ikatan yang kuat diantara pasangan ini. Untuk mencapai keadaan ini, Anda harus memasangkan mereka beberapa bulan sebelum musim kawin dimulai. Saya juga sangat menyarankan untuk memakai sangkar pembiak ganda yang memiliki kawat pemisah untuk berbagai alasan yang akan saya jelaskan kemudian. Saya menemukan bahwa mereka membutuhkan pencahayaan 14 – 16 jam sehari guna membantu tingkat kesuksesan penangkaran tapi ini hanya merupakan salah satu dari prasyarat yang diperlukan. Mereka membutuhkan kualitas bijian finch yang bagus yang dicampur dengan sedikit bijian / pakan kenari. Suplai yang bagus untuk rendaman bijian, kecambah, serta campuran kuning telur. Saya menambahkan rebusan kuning telur yang keras dengan probiotik (Lactobacillis) pada campuran tersebut untuk menambah kesehatan dan sistim kekebalan tubuh bagi anakan dan burung yang sedang berkembang biak. Saya juga memberikan pasangan ini beberapa ulat hongkong sehari untuk mencapai kondisi siap kawin tapi menyingkirkannya dari daftar menu segera setelah betina bertelur.
Millet kecil, biji kenari, amaranth, gabah beras dan gandum disajikan kering, direndam, dan berkecambah. Dua cara penyajian yang terakhir terutama diperlukan saat membesarkan anakan dan membantu menstimulasi pasangan untuk memulai aktifitas reproduksi. Ulat hongkong kecil, telor semut, dan kepompong, ulat bambu, larva ngengat, dan rayap juga menjadi santapan kesukaan mereka pada saat membesarkan anakan namun sebaiknya dibatasi karena dapat menyebabkan kegemukan. Sayuran hijau juga merupakan elemen yang penting dari diet mereka.
Menyediakan cukup makanan hidup, rendaman bijian atau kecambah, dan sayuran hijau biasanya akan mendorong spesies ini untuk bersarang. Mereka akan memilih tempat untuk membangun sarang mereka seperti pada sarang kenari yang terbuka, pada kotak sarang finch yang terbuka bagian depannya atau yang memiliki lubang masuk besar, pada dedaunan rimbun, atau pada pinggir karang. Mereka menyukai banyak material lembut dan serat natural seperti kapuk, bagi kebutuhan sarangnya.
Betina sangat mudah merasa terusik meninggalkan sarangnya bila didekati, tapi jika terbiasa dengan keberadaan manusia ( misalnya, pemberian makan dan minum secara rutin ), mereka akan kembali ke sarang tanpa ragu. Mereka tidak diketahui sebagai burung deserter. Bila kurungan tidak terlalu besar, sebaiknya singkirkan anakan dari pasangan yang sedang mengeram untuk mencegah kemungkinan agresi brutal pejantan. Ini bisa terjadi ketika mereka baru beberapa minggu keluar dari sarang sementara induk betina telah mulai bertelur 2 atau bahkan 3. Anakan ini bakal terbatasi ruang geraknya maka dari itu sebaiknya dipisahkandangkan atau digabung dengan anakan pasangan lain. Pejantan muda akan mulai kehilangan ‘kalung’ nya pada umur sekitar 4-6 bulan meskipun mereka mulai bernyanyi bahkan lebih awal dari itu.
Pertanda awal mozambik telah siap untuk berbiak adalah mereka mulai membawa material untuk sarangnya dan pejantan terlihat melolohi betina nya. Mereka akan menggunakan berbagai wadah untuk bersarang dan membuat sarang yang berbentuk cangkir. Dua atau tiga sarang dalam semusim diharapkan dapat terjadi. Mozambik sangat terganggu oleh gigitan nyamuk dan tungau atau kutu yang seringkali menimbulkan infeksi. Mozambik dapat hidup hingga 10 tahun dengan masa subur berbiak dari umur dua hingga enam tahun. Pada tahun pertama betina dapat menderita akibat telur yang membelit. Hal ini dapat disiasati dengan cara pengaturan diet yang benar.
Letakkan sarang pada tempat yang terlindung antara rerimbunan, agar burung yang bersarang merasa aman dan nyaman. Saya memberi pasangan mozambik tempat sarang kenari yang terkamuflasi dengan dahan dan dedaunan palsu. Meskipun burung yang berada dalam kurungan bersarang, mereka tampaknya lebih baik lagi bersarang jika memiliki kenyamanan. Bila waktunya telah siap untuk berbiak, nyanyian pejantan akan terdengar lebih ngotot dan mulai melakukan ritual pacaran berlanjut dengan meloloh betina nya. Pada masa ini pasangan mozambik menjadi mahluk teritorial dan kemungkinan lebih agresif / galak.


Saya menggunakan serat kain katun putih bulu domba putih sebagai bahan material sarang dan betina biasanya membuat sebuah rajutan sarang yang indah. Mozambik biasanya bertelur hingga 4 butir dan setiap telur mesti diambil dan ditukar dengan telur kenari palsu lalu setelah telur ke-3 ditelurkan, kembalikan semua telur ke sarang. Ini berguna untuk memberikan kesempatan hidup yang sama pada anakan dengan menetas bersamaan. Tapi cara ini sangat tidak dianjurkan bagi para pemula.
Masa inkubasi telur biasanya sekitar 12 – 14 hari dan pada masa ini awasi dengan ketat pejantan nya karena kadang-kadang mengganggu betina yang sedang mengeram. Bila ini terjadi pisahkan segera ke kandang sebelah yang dipisahkan dengan kawat pemisah. Lalu satukan kembali saat anakan telah menetas dan berumur 3 -5 hari untuk membantu memberi makan anakan dan betina nya.
Anakan mozambik biasanya akan meninggalkan sarang pada umur sekitar 15 – 18 hari dan biasanya pejantan lebih mendominasi pemberian makan. Sekali lagi awasi dengan ketat pejantan saat anakan mulai berumur sekitar 25 hari, karena ia akan sedikit lebih galak pada mereka seiring dengan betina nya yang bersiap-siap untuk ronde ke-2. Jadi pisahkan anakan dari orangtuanya dengan kandang berkawat pemisah. Si pejantan tidak akan bisa menyakiti mereka namun tetap bisa memberi makan hingga tumbuh sempuna. Saya pribadi membiarkan mereka berdampingan hingga berumur 40 hari hingga dirasa telah cukup kuat dan bisa dipindahkan ke kandang gabungan anakan lainnya. Pemisahan jenis kelamin anakan sangat sulit pada awalnya karena pejantan muda belum lagi mencapai warna yang sempurna hingga pergantian bulu yang kedua dan masih memiliki ‘kalung’ hitam seperti betina hingga masa setahun. Anda akan menemukan pejantan muda mulai bernyanyi kecil / ngeriwik setelah itu pada beberapa bulan selanjutnya mereka akan terlihat lebih cerah dan berusaha mengeluarkan suara yang lain dari tenggorokan mereka.



note:
artikel ini saya sadur dari berbagai sumber, kebanyakan dari www.finchworld.com lalu saya edit agar lebih ringkas. maaf kalo ada kalimat2 yang aneh dibaca, maklum soale bukan penerjemah bersertifikat heheheheh...
saat ini saya sendiri lagi coba2 masangin mozambik. insya4jJI kalo jadi netes akan saya tulis lagi masangin mozambik ala coba2 saya... heheheheheh...
semoga bermanfaat. wassalamu'alaikum...

APAKAH “CITES” ?
• CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) atau konvensi perdagangan internasional untuk spesies-spesies tumbuhan dan satwa liar, merupakan suatu pakta perjanjian yang berlaku sejak tahun 1975. Pemerintah Indonesia telah meratifikasi konvensi tersebut dengan Keputusan Pemerintah No. 43 Tahun 1978.
• CITES merupakan satu-satunya perjanjian atau traktat (treaty) global dengan fokus pada perlindungan spesies tumbuhan dan stawa dan satwa liar terhadap perdagangan internasional yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yang mungkin akan membahayakan kelestarian tumbuhan dan satwa liar tersebut,
• CITES merupakan perjanjian yang memuat tiga lampiran (appendix) yang terdiri dari :
a. Appendix I yang memuat daftar dan melindungi seluruh spesies tumbuhan dan satwa liar yang terancam dari segala bentuk perdagangan internasional secara komersial,
b. Appendix II yang memuat daftar dari spesies yang tidak terancam kepunahan, tetapi mungkin akan terancam punah apabila perdagangan terus berlanjut tanpa adanya pengaturan,
c. Appendix III yang memuat daftar spesies tumbuhan dan satwa liar yang telah dilindungi di suatu negara tertentu dalam batas-batas kawasan habitatnya, dan memberikan pilihan (option) bagi negara-negara anggota CITES bila suatu saat akan dipertimbangkan untuk dimasukkan ke Appendix II, bahkan mungkin ke Appendix I
• CITES merupakan komitmen dari 145 negara anggota mengenai prinsip-prinsip yang dikembangkan oleh CITES secara khusus, bahwa perdagangan dalam bentuk apapun dari spesies tumbuhan dan satwa liar yang dilindungi telah menjamin kelestariannya;
• CITES merupakan suatu proses dimana negara-negara anggotanya berkerja bersama untuk menjamin bahwa perdagangan tumbuhan dan satwa liar dilaksanakan sejalan dengan perjanjian CITES,
• CITES merupakan suatu badan administrasi yang berkantor pusat di Geneva, Swiss, dan menyediakan dokumen-dokumen asli dalam tiga bahasa: Inggris, Perancis dan Spanyol.
• CITES merupakan pertemuan musiman/dua kali setahun (biennial) dari negara-negara anggotanya yang menghadiri konferensi tersebut selama 2(dua) minggu, dimana mereka mengevaluasi sejauh mana perjanjian tersebut berjalan, menetapkan pemecahan masalah atas isu-isu yang berkaitan dengan kebijaksanaan, dan menentukan daftar spesies yang dilindungi dan memerlukan tindakan seperlunya,
• CITES merupakan suatu konferensi yang juga memperbolehkan kehadiran organisasi-organisasi non pemerintah yang tidak mempunyai hak voting, dan menaruh perhatian pada masalah konservasi, kesejahteraan binatang, perdagangan, ‘zoological’, dan minat-minat keilmuan. Kehadiran organisasi-organisasi tersebut biasanya memberikan informasi dan data-data tambahan mengenai isu-isu lingkungan yang kompleks, serta masukan-masukan yang konstruktif dalam upaya perlindungan tumbuhan dan satwa liar,
Untuk keterangan lebih lanjut mengenai CITES secara terinci, silahkan mengarungi dunia maya di website CITES dengan alamat http://international.fws.gov/cites/cites.html

Sumber : Last edited by Anggoro Kicau mania. org

Russian Canary

RUSSIAN CANARY
oleh: Igor Linchuk, Peternak dan Juri Senior Kenari Rusia
diterjemahkan oleh: Kian Sing



SEJARAH

Sejarah Kenari Rusia telah dimulai sejak 3 abad yang lalu. Hal yang sangat tidak menguntungkan bahwa Kenari Rusia hampir tidak dikenal di dunia walau hobiis jenis ini mengklaim bahwa jenis kenari ini mempunyai modulasi terbaik dengan lagu yang diadaptasi dari burung-burung terbaik asli Rusia.

Kenari ini pertama kali berasal dari kota Tyrol di Jerman pada abad ke-18, hobiis kenari di Rusia jatuh cinta karena variasi lagunya. Sebelumnya mereka memelihara burung liar goldfinch, siskin, woodlark, tit, bunting (baca: banting), linnet, warbler dan lain-lain bersamaan dengan mereka memelihara kenari dari Tyrol. Dengan rasa gembira, hobiis kenari menemukan bahwa kenari jantan dapat menirukan nyanyian burung-burung liar yang secara tidak sengaja dimilikinya. Orang Rusia menyenangi kenari Tyrol karena kenari ini dapat menirukan burung lainnya dengan mudah. Sebagai hasil dari kepandaian menirukan dan mudahnya perawatan, kenari menjadi sangat popular di sana. Pada waktu itu, kenari Tyrol mempunyai volume suara yang keras. Para peternak di sana mulai memilih dan menentukan jenis kenari yang mempunyai volume merdu dan pandai melantunkan lagu, jadi volume tidaklah keras. Mereka memilih pejantan yang bernyanyi merdu, dengan lagu yang lembut dan menggunakan beberapa metode untuk melatih kenari tersebut. Hasil dari observasi, peternak membuat keputusan bahwa kenari dapat menirukan nge-roll-nya burung bunting adalah yang terbaik. Hal yang mengejutkan ternyata kenari ini menunjukkan kemampuan untuk menirukan burung atau jenis lagu yang lain. Sedikit demi sedikit para hobiis tidak hanya menyukai lagu burung bunting, tetapi juga lagu burung tit, woodlark dan sandpiper. Kerap kali jenis kenari ini disebut sebagai penyanyi hutan karena kemampuannya menyanyikan lagu burung liar. Kemudian karena kepandaiannya menirukan lagu burung bunting dan bernyanti dengan paruh terbuka, jenis kenari ini juga dikenal sebagai kenari lagu burung bunting. Lagu burung bunting berhasil diadaptasi jenis kenari ini pada abad ke -19, mulai dari sini orang Rusia mendidik dengan menggunakan fluts, organ dan alat lain. Pada permulaan abad ke-20, diadakan kontes jenis kenari ini di Moscow. Pada waktu itu kenari yang sering menjadi juara berasal dari kota Pavlovo-on-Oka, Nizhniy Novgorod dan St. Petersburg.


PERAWATAN

Burung kenari sangat mudah dirawat dan membutukan ruang yang tidak besar untuk membuat mereka tetap aktif dan sehat. Seekor kenari sangat tergantung dari cara pemilik merawat dan dapat hidup antara sepuluh sampai empatbelas tahun, jika dirawat dengan baik dan benar. Cara merawat kenari ala orang Rusia akan ditulis di bawah ini dan kenari akan hidup sehat, aktif dan berproduksi bila pemilik memberikan pakan berkomposisi benar, merawat dengan benar untuk menghindari penyakit, cukup ruang untuk terbang dan beraktifitas dan dipelihara di ruang yang aman dan bercahaya.

PAKAN

Kenari secara ekstrim mudah untuk makan, kenari membutuhkan pakan yang seimbang antara protein, karbohidrat, lemak, mineral dan vitamin. Bijian adalah pakan pokok bagi kenari. Hari ini banyak produsen pakan kenari yang menghasilkan pakan bijian siap pakai. Campuran bijian ini biasanya memakai canary seed, biji sawi, hemp seed (biji rami, di sini sering disebut fumayin), niger seed dan flex seed (di sini sering disebut lin seed, dari bahasa belanda: lijn zaad). Penulis setuju bahwa pakan ini adalah baik tetapi dia membuat campuran bijian sendiri dengan perbandingan: 35% biji sawi, 35% canary seed, 10% haver (biji gandum), 10% millet putih, 5% flax seed dan 5% niger seed, campuran ini diberikan setiap hari sebanyak 1 sendok teh.

Seperti pada burung peliharaan lain, burung kenari membutuhkan lebih daripada campuran bijian ini saja. Sayur hijauan (daun selada, bayam dan brokoli), wortel dan buah (apel, buah pear atau strawberry) diberikan sebagai tambahan setiap hari dan sekali seminggu diberikan telur yang telah dicampur dengan tepung roti dan hemp seed.

Tambahan protein sangat diperlukan selama musim kawin, pada musim ini perlu ditambah sejumlah canary seed dalam pakan bijian. Kecambah dari bijian juga diberikan sebagai tambahan protein dan enerji di waktu menjodohkan burung. Grit harus disediakan sepanjang waktu. … (soal kecambah dan cara membuatnya akan saya tulis belakangan)

Air minum harus tersedia kapan saja dan diganti setiap harinya. Jika seekor kenari hidup tanpa air lebih dari enambelas jam kemungkinan besar nyawanya tidak akan tertolong lagi. Air minum seyogyanya diberikan dari air yang bersih atau bermineral.

SANGKAR

Burung kenari harus dipelihara dalam sangkar yang cukup besar untuk keterbatasan mereka terbang dan paling tidak mempunyai dua tangkringan. Sangkar kenari yang ideal untuk harian minimal berukuran panjang 40 cm, lebar 202cm dan tinggi 25 cm. Sangkar berbentuk kotak sangat dianjurkan karena sangkar ini memberikan ruang terbang yang lebih luas, sangkar berbentuk bulat sangat tidak ideal. Tangkringan dapat dibuat dari berbagai macam bahan tetapi yang dianjurkan adalah dari kayu yang lunak. Kenari betina, kenari ngurak dan anakan harus dipelihara dalam sangkar umbaran (voliere), terutama bagi anakan harus dipelihara sampai selesainya ganti bulu muda. Sangkar umbaran dianjurkan minimal berukuran 100 x 45 x 50 cm.

KESEHATAN DAN KEBERSIHAN

Sangkar harus tetap bersih, membersihkan sangkar dan tangkringan dianjurkan setiap seminggu sekali. Hal lain yang penting adalah pakan dan minum harus bersih setiap saat, juga selalu memberikan tempat mandi. Perlu diingat bahwa tempat mandi dan air minum harus diawasi agar tetap bersih.

LINGKUNGAN

Tempatkan sangkar di daerah yang terang atau banyak cahaya. Kenari sensitive terhadap gas dan racun lainnya. Berhati-hatilah dengan pengharum udara, pewangi, parfum dan bahan lain yang mudah menguap. Dapur bukanlah tempat yang tepat untuk memelihara kenari.


BERTERNAK

Banyak peternak membuat kesalahan dengan berpikir bahwa berternak kenari adalah hal yang mudah. Mereka berpikir “Anda hanya membutuhkan seekor kenari jantan dan betina, mencampurnya dalam sebuah sangkar dengan sebuah sarang dan biarkan alam yang akan mengatur.” Berternak kenari yang keesokan harinya akan mampunyai lagu yang indah bukannya hal yang dipengaruhi oleh rejeki. Hal yang terpenting agar sukses berternak adalah factor genetik.

WARISAN GENETIKA

Warisan genetika adalah faktor utama dalam berternak kenari bila akan berusaha mendapatkan kenari penyanyi yang istimewa. Kenari mewariskan kesehatan, bentuk tubuh dan warna, tetapi juga kepandaian mendengarkan, daya ingat yang bagus dan kemampuan untuk mengambil variasi lagu yang sulit tanpa adanya variasi lagu yang jelek. Jika peternak melakukan ternaknya dengan memikirkan hal ini, maka dia akan memperoleh sebuah hasil yang memuaskan.

Adalah hal yang mudah untuk memilih pejantan untuk diternakkan. Pengalaman dan perasaan peternak membantu untuk memilih seekor pejantan yang baik. Postur dan warna yang bagus dapat dilihat dengan mata, sebuah lagu dengan volume yang merdu dapat didengarkan oleh telinga.

Masalahnya adalah kekurangtahuan peternak tentang asal usul induk betinanya. Syarat terpenting dalam berternak terletak pada induk betina. Induk betina harus dipilih extra hati-hati karena anakannya akan membawa sifat ibu dan, alangkah pentingnya, kepandaian bernyanyi. Sehingga janganlah heran, kepandaian bernyanyi ternyata adalah warisan dari induk betinanya secara genetik. Untuk itu, bagi peternak yang berpengalaman, mengapa para peternak tidak akan memakai induk betina yang tidak diketahui asal usulnya.

Jadi, kunci sukses berternak adalah tergantung pengetahuan kita mengetahui secara mendalam tentang kenari yang kita pakai untuk berternak. Bagi peternak yang berternak secara serius wajib mempunyai catatan dari kenari yang mereka miliki.

MEMPERSIAPKAN KENARI PRA-TERNAK

Di negara yang mempunyai empat musim yang terletak di belahan bumi sebelah utara, para peternak yang baik akan mulai mempersiapkan kenarinya untuk diternakkan pada pertengahan bulan Desember (setelah kontes burung tingkat nasional) dan menjodohkan bila dalam kondisi prima. Waktu itu penambahan extra fooding diperlukan agar kenari masuk dalam kondisi siap kawin, selain itu juga diperlukan untuk menambah panjang siang atau memasang lampu sampai 14 – 16 jam per hari.

MENJODOHKAN

Kenari jantan harus memiliki postur yang baik dan bernyanyi. Kenari jantan, yang bernyanyi tidak panjang atau jarang bernyanyi, termasuk kenari yang tidak siap dijodohkan. Sangat mudah untuk mengecek betina yang siap dikawinkan. Kelakuannya hampir menyerupai sang jantan, mereka akan terlihat sibuk dan sering melakukan panggilan kepada kenari jantan. Jika peternak memberikan bahan sarang dalam sangkar, kenari betina akan mengambil bahan tersebut dengan paruhnya dan akan mencoba membuat sarang. Jika kenari betina terlihat tidak membuat sarang, kenari ini jangan dijodohkan. Satu cara yang mudah untuk membedakan kenari betina yang siap kawin adalah melihat perutnya, bila tidak ada bulu berarti kenari ini siap kawin.

Jika peternak sudah memutuskan pasangan yang akan diternakkan, tempatkan pasangan kenari tersebut dalam sebuah sangkar ternak yang telah dilengkapi dengan tempat dan bahan sarang. Sering kali kita melihat kenari jantan dan betina berkelahi dan bila berlanjut kea rah yang negative pasangan ini perlu dipisah lagi. Ketika kenari telah jodoh, kenari jantan dapat dipisah dan dimasukkan ke sangkarnya semula. Setelah itu peternak harus mencampurkan mereka kembali selama 15-20 menit dua kali sehari sampai kenari betina bertelur dua. Tidak ada alasan yang tepat untuk membiarkan kenari jantan dan betina dalam satu sangkar untuk jangka waktu yang lama. Menyendirikan sang jantan akan membuatnya dalam kondisi prima siap kawin.

Lima sampai tujuh hari setelah sarang dibuat, kenari betina akan bertelur dengan rata-rata dua sampai enam butir. Rata-rata telur kenari betina yang sehat sebanyak 4 butir dan akan mulai mengeram pada telur keempat, tetapi beberapa betina akan mengerami pada telur yang pertama. Untuk itu mengapa peternak di sana selalu mengambil telur dan mengganti dengan telur palsu atau telur kosong (cukup satu butir) dan menyimpan telur yang asli di pasir dengan suhu sekitar 20 derajad Celcius, dan kembalikan telur ke sarang bila betina telah selesai bertelur. Hasil yang didapat dari prosedur ini telur akan menetas bersamaan.

Setelah dierami selama 2 minggu telur akan menetas. Ketika telur menetas, sang induk betina mulai menyuapi anakannya. Telur rebus matang yang segar harus disediakan selama masa penyuapan, seminggu setelahnya peternak dapat menambahkan wortel, apel atau sayuran hijau.

2 minggu setelah menetas, anakan akan mulai tumbuh bulu. Pada hari ke-17 sampai 20, anakan mulai meninggalkan sarang. Dalam jangka waktu beberapa hari sesudahnya, mereka mulai belajar makan sendiri. Ketika sudah terlihat anakan bisa makan sendiri, anakan ini bisa disapih ke sangkar yang lain agar induk betina siap untuk dijodohkan kembali. Agar lebih aman, tempatkan sarang kedua, beserta bahannya, ke dalam sangkar ternak ketika anakan berusia 15-17 hari. Induk betina akan membuat sarang dan siap bertelur lagi sekitar 21-23 hari. Berikan makanan kepada anakan sama seperti ketika induk betina menyuapinya. Jangan berikan pakan bijian normal kepada anakan sampai mereka berusia 6 minggu.

Beri batasan kepada induk betina untuk bertelur tidak lebih dari 3 periode terus menerus untuk menjaga mereka dalam kondisi puncak.


LAGU

Kenari Rusia dikembangbiakkan untuk nyanyiannya. Lagunya terdiri dari 10-15 variasi nada tinggi dan dinyanyikan dalam 45-60 detik. Variasi lagu Rusia yang diadaptasi dari burung liar asli Rusia, sering dinamai dengan nama burung liar itu sendiri atau nama yang mirip dengan variasi lagu yang dibawakan.

Nilai berikut ini dan lembar penilaian telah diterjemahkan dalam bahasa Inggris tetapi tetap ditulis juga dalam bahasa Rusia untuk menghindari pembiasan penerjemahan, seperti yang tertulis pada lembar penilaian resmi pada kontes di Rusia.




(mohon maaf, keterangan di bawah ini tidak saya terjemahkan agar pembaca dapat mengartikan lebih jelas daripada terjadi pembiasan penerjemahan)

Main Tours
1. Beginning
Triple roll - three high tune rolls. Usually the first and the third ones sound similar, and the second one sounds higher or rarely lower and a little bit shorter. The main requirement to the triple roll - all three rolls should sound as if were incorporated. In nature we can hear the similar song of wrens (Craterscelis nuerina) , black martin (Apus apus), and coal-tit (Parus ater).
Double roll - similar to triple roll, but we hear just two rolls.
Roll - just one roll. The same sound we can hear in nature coming from goldcrests (Regulus regulus).
In a song there could be one of the above.

2. Sandpiper
Double - two sounds like "coolie" repeated with different accents.
One - one sound "coolie" or two with the same accent.

3. Rolls
Rolls are the main trills of many wild birds. There is variety of rolls. Russian canaries sing rolls using their vibrating beak.
Regular - soft sound "ririririririri". You can hear this sound in nature from pipits (Anthus trivialis), rarely from linnets (Acanthis cannabina), or wrens (Craterscelis nuerina). Could be in conjunction with other rolls.
Bellroll - similar to a regular, but reminds little bell's soft sound with metal tune and vibration. In nature we can hear the similar song of pipits (Anthus trivialis), linnets (Acanthis cannabina), corn buntings (Emberiza calandra), or meadow larks (Alauda arvensis). Gargling and twittering sounds are not permitted. Could be in conjunction with other rolls.
Silver - the most valuable roll, which emulates two - dimensional sound of falling silver coins. In nature we can hear the similar song of waxwings (Bombycilla garrulus). Could be in conjunction with other rolls.
Grasshopper's - the sound is like "dzidzidzidzi" with vibration and is similar to a grasshopper's chirr. Could be in conjunction with other rolls.

4. Buntings
These trills are similar to songs of wild buntings and contain sound like "zizizizizi" or "sisisisisi" with required intermission or pause between syllables. There is variety of buntings depending on sounds and breaks duration, also depending on a high of melody.
Regular - it is named in honor of wild bird regular bunting (Emberiza citrinella) and sounds like "zizizizi" or "sisisisi". It's better if you do not hear the consonants. In nature we can also hear the similar song from garden buntings (Emberiza bortulana). Could be in conjunction with other buntings.
High - in ideal it should sound without consonants definitely with crescendo on vowels "iiiiiii' or "uuuuu" with next fermata. In nature we can hear the similar song from mountain buntings (Emberiza cia). Could be in conjunction with other buntings.
Steel - similar to a regular one, but you can hear the frequent strokes (light staccato) with a metal sound in syllables "dindindin" or "zinzinzin". You can hear this sound in nature from Stewart's buntings (Emberiza stewarti). Could be in conjunction with other buntings.
Hand bell - very clear sound "dindindin"

5. Bells - trill sounds, which are similar to bell rolls, but with rare vibration. In nature we can hear the similar song from blue tits (Parus caeruleus), white wagtails (Motacilla alba), or larks. The sound must be clear with a metal tune. Twitters and gurgling are not permitted.

6. Steel Tones - the tours convey the sound of steel bar hitting repeatedly an anvil. Comparing with the steel buntings, they have a larger interval between syllables.
- "Ding - Dong"
- "Tsong - Tsong"
- Others

Russian canaries are to sing main tours.

Additional Tours

7. Inserted Tours
"Tliau - Tliau" - in nature the similar songs we can hear from bluethroats (Acrocephalus dumetorum) or siskins (Spinus spinus). Sounds like "tiu - tiu" or "tiau - tiau" are not permitted.
Flute - sounds like "lululululu" emulate the fragments of wood larks (Lullula arborea) songs.
Sandpiper - sound "coolie" with accent on the second syllable. Sound is more expressive and deeper than after beginning and is repeated several times. In nature we can hear the similar song from sandpiper(Calidris canutus) or lapwings (Vanellus vanellus).
"Piia - Piia"
Others

8. Tits
There is a tradition to put different sounds of big and coal tits in Russian canaries songs.
Big tits
"Regular
"tsi - phi"
"ti - ta"
"tsi - pi"
"Spring - sounds with three syllables
"tsi - tsi - phi"
"ti - ti - ta"
"tsi - tsi - pi"
"Sandpiper - sound "coolie" with accent on the first syllable.

Coal tit - similar to a regular big tit, but with shorter, more frequent and less expressive syllables.

Plan

Coming from the judge's point of view the plan is multiple repetition of the same song from the beginning to the end without any additions, missing or switching.

Negative Notes (Faults)

Chirps, twitters, wheezing sounds, jerks and growls, cracks, yells, whistles, trills in bass tune, other unpleasant sounds, and also European nightingale's notes are not permitted.


MENDIDIK KENARI RUSIA

Karena kenari Rusia diternak karena nyanyiannya, mendidik mereka untuk bernyanyi adalah sangat penting. Kenari muda harus dididik untuk bernyanyi. Banyak orang berpikir bahwa kesempurnaan sebuah lagu adalah warisan genetika dan mereka akan terkejut mendapatkan bahwa kenari perlu dididik agar lagunya sempurna dan tepat. Biasanya memerlukan waktu 8-9 bulan untuk melatih burung bernyanyi.

Mungkin Anda pernah mendengar bahwa mendidik burung dengan menggunakan burung master. Belajar dari kenari jantan dewasa adalah jalan yang paling tepat untuk melatih kenari muda, dengan catatan jikalau Anda mempunyai kenari pendidik yang 100% tanpa kesalahan. Kenari betina dan burung-burung liar di lingkungan dapat mengacaukan proses mendidik kenari, juga karena kualitas nyanyian burung tersebut dipengaruhi oleh cuaca atau musim.

Konsekuensinya peternak memakai alat instrumen lain seperti organ, bel dan lain-lain. Kaset tape atau CD juga dapat digunakan untuk melatih kenari, kaset tape atau cd adalah pilihan yang bagus dan metoda ini banyak digunakan.

Setelah anakan berganti bulu adalah waktu untuk menyortir kenari dari sangkar umbaran ke sangkar soliter atau sangkar yang lebih kecil. Sangkar standar kenari Rusia di sana berukuran 35 x 20 x 25 cm dengan 2 tangkringan. Letakkan sangkar ini di atas meja tanpa sekat di antaranya. Dalam seminggu mereka akan mengenal lingkungannya, makan dan minum.

Sekarang mereka siap masuk dalam kancah pendidikan yakni masuk kotak cabinet (lemari) yang mempunyai pintu agar keadaan di dalam menjadi gelap. Masukkan sangkar pelatihan ke dalam lemari tetapi pintu tetap terbuka selama 2 minggu, kemudian pintu ditutup agar ruangan dalam lemari menjadi gelap gulita dan kaset tape atau cd atau burung master dapat dijalankan. Mereka akan tetap diam dan secara menyeluruh berkonsentrasi dengan mendengarkan lagu, hanya mendengarkan dan belajar.

Dalam waktu singkat mereka akan menirukan lagu master. Waktu itu sering kali lah mengecek suara burung yang dididik, paling tidak tiga kali sehari masing-masing 15-20 menit. Jika ditemukan lagu yang tidak baik dan tidak benar segera ambil burung tersebut dan dicampur dengan kenari betina yang sudah tua agar kenari muda tersebut diam tidak bernyanyi. Jika kenari muda tersebut tetap bernyanyi, kenari betina tua tersebut akan mengejarnya sampai kenari muda tersebut berhenti bernyanyi. Jangan biarkan kenari muda tersebut terus menerus bersama kenari betina, jangan menunggu sampai keesokan hari, keluarkan kenari muda tersebut pada hari yang sama. Kenari akan belajar semua lagu yang jelek pada kesempatan pertama dan menghancurkan kenari tersebut sebelum Anda mengetahuinya.

Tetaplah mengontrol setiap kemajuan burung, buatlah catatan terutama pada burung yang berlagu sangat bagus. Beberapa dari mereka akan menyanyikan lagu dengan benar dan tepat. Burung yang paling menjanjikan harus disendirikan dalam ruangan tersendiri dijadikan satu dengan burung terbaik. Dengan cara ini suaranya akan meningkat secara tajam. Kenari muda yang bersuara biasa dan dididik dengan cara yang berhati-hati dan mereka membutuhkan sedikit latihan extra agar suaranya menjadi baik.

Hanya kenari yang berlagu sangat bagus yang dapat dikonteskan. Untuk mendidik seekor kenari ke arena kontes, ambil seekor kenari dari lemari dan letakkan di atas meja di depan Anda. Berikan waktu 10 menit untuk memulai (lihat bab penjurian). Jika mereka tidak mulai bernyanyi, letakkan kembali dalam lemari. Kerjakan hal ini setiap pagi, diang dan malam selama sebulan sebelum kontes.


KONTES KENARI RUSIA

Dalam sebuah kontes seni suara kenari Rusia, nilai dari sebuah nyanyian kenari dapat diukur seperti apa yang tertulis pada lembar penilaian karena sudah ada pakemnya. Secara gamblang, bila kenari menyanyikan ‘lagu mati’ akan tersingkir dari arena kontes. Lagu harus melantun dengan baik dan komplit. Berhenti di tengah atau bernyanyi tidak komplit tidak diperbolehkan.

Di kontes, kenari dinilai satu per satu. Setiap sangkar diletakkan di atas sebuah meja selama waktu penilaian. Harus ada pencahayaan yang cukup dalam ruang penilaian dan ruangan harus tidak mempunyai jendela. Dalam waktu yang diberikan, setiap kenari harus mencoba kehandalannya. Setiap kenari dinilai oleh tim juri yang jumlahnya ganjil (minim 3 juri).

Lagu kenari Rusia dinilai dengan sistem total nilai 70. Angka setiap poin yang diraih oelh seekor burung akan dijumlah dan dibagi dengan jumlah juri. Kenari dengan total nilai 37-44 poin dianggap bagus, antara 45-50 sangat bagus dan antara 51-60 adalah sempurna. Perlu diketahui hanya sekali waktu ditemukan burung dengan nilai lebih dari 54 poin.

Kontes kenari Rusia dimulai di Rusia pada pertengahan abad ke-19. Saat ini setiap tahun, Negara-negara bekas Uni Soviet berkompetisi di kota-kota besar seperti Moscow (Rusia), Kiev (Ukraina) dan Minsk (Belarus).

Sumber : Kicau Mania.org