Impian mas Agung untuk mendesain tata letak penangkarannya jadi kenyataan, dengan semangat dan ketekunan rupanya hasil breeding lebih terlihat nyata. Rumah baru yang dibelinya merupakan serangkaian dari hasil usahanya beternak kenari. Kini dengan menempati rumah sendiri tentu saja ide ide barunya semakin muncul, beberapa penempatan sangkar penangkaran semakin rapi dan tertata, memang harapannya ingin membuktikan bahwa dengan beternak kenari akan mampu menopang hobby dan membantu kebutuhannya. Beberapa saat lalu mas Agung melepaskan masa lajangnya, ternyata tidak merubah semangat untuk senantiasa eksis di penangkaran, bahkan semangat itupun kian bertambah.
Beberapa gantangan membujur lengkap dengan sangkar tergantung semakin memperlihatkan perubahan dan semangat pria yang terlahir tanggal 16 Desember 1970 ini untuk memperbaiki tata letak penangkarannya. Memang dahulunya sempat mengeluhkan adanya tempat yang kurang memadai, sehingga beberapa tahun harus menyewa tempat khusus untuk penangkaran kenarinya. Sekarang tidak akan mempermasalahkan lagi, dengan rumah dan pendamping barunya kini mas Agung kembali berusaha memulihkan beberapa materi penangkaran yang beberapa waktu lalu memang sempat terbagi dengan renovasi dan resepsinya.
Beberapa konsep gantangan penjemuran bertingkat untuk menyiasati lahan terbatas berhasil diwujudkan, bahkan ternyata cukup efektif, ujarnya.
Saat "Hunting Peternak Papburi Solo" datang ke rumahnya di Sambirejo RT 05/IX Mojosongo, Solo terlihat mas Agung sedang meracik biji bijian makanan untuk kenari. Ternyata memang perlu adanya pengaturan komposisi bijian ini, karena sangat berpengaruh pada kualitas kenari, " beberapa kenari memang berbeda kebutuhan akan makanannya, kita mesti atur dan bedakan komposisi makanan kenari dengan melihat kondisi misalnya, kenari yang normal, kegemukan, mengeram sampai pada kenari sakit", katanya memperjelas. Di sekitar rumahnya terlihat juga beberapa pengrajin sangkar, hal ini semakin menjadi penyemangat juga. " Saya menikmati lingkungan di sini, salah satunya karena dengan lingkungan penghobi burung di sekitarnya, memang di sekitar jln Lawu Timur IV ini terdapat beberapa pengrajin sangkar dan penghobi burung.
Pemilik ring AGF dengan kontak 08179496958/02712181188 ini berpesan bahwa untuk menekuni bidang penangkaran jangan hanya bersemangat apabila mempunyai materi burung bagus dan mahal saja, tetapi naluri ketekunan sangatlah berpengaruh. Hal yang masuk akal, terbukti keberhasilan kadang dimulai dari sesuatu yang sederhana termasuk materi penangkaran. Naik turun kualitas materi adalah hal yang biasa, "
Kini saya mempersiapkan lagi beberapa materi seperti Yokshire, F1, AF, Gloster, F1 Border dan sebagainya untuk modal penangkaran, mudah mudahan mampu meraih sukses seperti beberapa saat lalu semasa lajang di rumah lama", katanya sambil tersenyum mengakui bahwa beberapa saat memang sedikit menurun karena kondisi dan situasinya.
Hanya keberhasilan yang sedikit tertunda mas Agung, karena kini dengan rumah baru, pendamping baru . . mudah mudahan semakin menambah semangat dan keberhasilan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar